BESTPROFIT - Duit milik Usaha Ekonomi Desa Simpan Pinjam (UED-SP) Desa Serai Wangi Kecamatan Talang Mandau Kabupaten Bengkalis sebesar Rp 934.000.000, hilang dari kolong tempat tidur. Uang itu disimpan Ervan Novriandi (27) selaku ketua koperasi, di warung milik orangtuanya.
PT BESTPROFIT "Kasus tersebut masih diselidiki. Ketua koperasi Ervan sudah dimintai keterangannya selaku pelapor, serta kasir koperasi bernama Riati," ujar Kapolres Bengkalis AKBP Abas Basuni kepada merdeka.com, Jumat (24/11).
Abas menceritakan, awalnya uang koperasi itu ditarik Ervan bersama Riati dari Bank Riau Kepri Pinggir sesuai dengan jumlah permintaan atau pinjaman. Setelah cair, uang itu dimasukkan ke dalam koper dan dibawa dengan menggunakan mobil Ervan menuju kantor UED SP Serai Wangi di Jalan Sultan Syarif Kasim. BEST PROFIT
"Setelah tiba, uang disimpan di kantor untuk sementara menunggu pengelola semua berkumpul. Setelah kumpul, koper dibuka dan uang dibagi dan dimasukkan ke dalam amplop sesuai jumlah peminjam," kata Abas.
Selanjutnya, amplop berisi uang itu dimasukkan kembali ke dalam koper dan digembok. Lalu, Ervan membawa koper itu ke warung orangtuanya di jalan Durian RT 02 RW 02 Desa Serai Wangi Kecamatan Talang Mandau, Bengkalis. PT BEST PROFIT
"Ervan menyimpan koper itu di bawah kolong tempat tidur orangtuanya. Lalu dia pulang ke rumahnya," jelas Abas.
Keesokan harinya, keluarga Ervan menyadari bahwa koper itu tidak lagi berada di bawa kolong tempat tidur. Ervan pun berangkat dari rumahnya menuju rumah orangtuanya itu. Setelah tiba, ternyata benar koper berisi uang hampir 1 miliar itu hilang dari tempat semula.
"Lalu Ervan memberitahukan kepada pihak pengurus koperasi bahwa uang telah hilang bersama kopernya. Selanjutnya kasus itu dilaporkan ke Polsek Pinggir, kita sudah memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara," kata Abas.
Sumber: merdeka.com