Tuesday, March 3, 2020

Warga Borong Sembako Akibat Corona, Peritel Cari Untung?

Warga Borong Sembako Akibat Corona, Peritel Cari Untung?

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Usai pemerintah mengumumkan adanya dua Warga Negara Indonesia (WNI) di Kota Depok, Jawa Barat yang positif mengidap Virus Corona (Covid-19), sejumlah kepanikan terjadi tengah-tengah di warga Jabodetabek. PT BESTPROFIT
Kepanikan tersebut terlihat dari banyaknya masyarakat yang memborong kebutuhan pokok sehari-hari di sejumlah toko ritel modern. BEST PROFIT
Lantas apakah peristiwa ini dimanfaatkan sejumlah peritel untuk mencari keuntungan?
Menanggapi hal ini, Ketua Umum Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Mandey menolak anggapan mencari untung di tengah kepanikan virus corona. BESTPROFIT
"Kami peritel nasional tidak akan pernah mengambil kesempatan seperti menaikan harga, menahan barang, dan lain-lain," kata Roy saat dihubungi Suara.com pada Senin (2/3/2020). PT BESTPROFIT FUTURES
Roy juga mengimbau kepada masyarakat Indonesia untuk tidak melakukan panic buying akibat phobia untuk berbelanja kebutuhan-kebutuhannya di toko-toko ritel modern.
“Anggota peritel Aprindo selalu siap untuk hadir dan cukup dalam memenuhi kebutuhan pangan maupun non pangan bagi masyarakat di seluruh Indonesia, dikarenakan tindakan yang over/berlebihan ini justru membuat kepanikan/fobia baru lainnya yang tidak perlu terjadi, disaat sebenarnya seluruh kebutuhan masyarakat tetap dapat terpenuhi dan tercukupi dengan baik," kata Roy.
Lebih lanjut Roy meminta agar peritel anggota Aprindo terus & tetap melayani kebutuhan masyarakat
serta mengambil tindakan atau kebijakan yang dianggap perlu untuk memastikan bahwa kebutuhan masyarakat dapat terlayani dengan cukup dan baik.



Sumber : suara.com

Monday, March 2, 2020

Anjlok 7,3 Persen, IHSG Catatkan Kinerja Terburuk Sejak 2008

Anjlok 7,3 Persen, IHSG Catatkan Kinerja Terburuk Sejak 2008

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Data perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini boleh dibilang tak begitu menggembirakan, pasalnya selama minggu terakhir bulab Januari tersebut IHSG anjlok 7,3 persen. PT BESTPROFIT
Direktur PT Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan sepanjang minggu ini IHSG diwarnai sejumlah tekanan turun bursa-bursa global, regional dan Indonesia. BEST PROFIT
"Indeks utama Wall Street semua turun sepekan dimana dalam semingguan Dow Jones turun 12 persen, Indeks S&P 500 turun 11,5 persen dan Nasdaq terkoreksi 10,5 persen. Secara mingguan ini merupakan kinerja terburuk sejak 2008," kata Hans Kwee dalam risetnya, Minggu (1/3/2020). BESTPROFIT
Hans bilang kecemasan pelaku pasar terjadi karena penyebarana virus korona saat ini tumbuh lebih cepat di luar China dimana hal ini menimbulkan kekhawatiran pada pasokan barang dan permintaan konsumen turun lebih besar dari estimasi sebelumnya.
"Akhir pekan indeks dunia turun akibat pejabat Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengkonfirmasi kasus pertama virus korona AS di California Utara. Pasien ternyata tidak memiliki riwayat perjalanan atau kontak sehingga membuat orang tersebut berada dalam risiko terkena virus korona," kata Hans. PT BESTPROFIT FUTURES
Sementara itu lebih lanjut Hans menambahkan bahwa para pelaku pasar saat ini berspekulasi Federal Reserve akan menurunkan suku bunga pada pertemuan Maret 2020 untuk memberikan stimulus menghadapai dampak penyebaran virus korona di dunia.
"Pelaku pasar menilai suku bunga AS saat ini jauh lebih tinggi dibanding anggota lainnya di G10, sehingga mempunyai ruang lebih luas untuk menurunkan suku bunga," katanya.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa virus Korona memiliki potensi menjadi pandemi. WHO berpendapat epidemi virus corona telah mencapai titik puncak di China, tetapi kekhawatiran perluasannya penyebaran virus di Negara-negara lain lain menimbulkan kekawatiran para pelaku pasar.
Lembaga pemeringkat Moody's berpendapata dampak virus korona akan memicu resesi global pada paruh pertama tahun ini.
"Kami perkirakan wabah virus corona berhasil di tanggulangi tetapi pertumbuhan global pada Kuartal pertama tahun 2020 pasati akan terpukul turun," kata Hans.
Bursa kawasan Eropa juga mengalami tekanan, seiring negara-negara kawasan Eropa juga mengalami penyebaran virus korona. Estonia, Denmark dan Yunani melaporkan kasus virus korona pertama, Inggris melaporkan dua kasus baru. Virus korona juga di temukan di Austria, Swiss dan Spanyol.
Prancis telah mengkonfirmasi kematian keduanya. Di kawasan Italia menjadi perhatian utama karena virus korona yang kini menyebar ke selatan Negara tersebut dimana lebih dari 600 orang tertular virus korona di Negara tersebut dan ada 12 orang yang meninggal dunia.


Sumber : suara.com

Friday, February 28, 2020

Dihantam Virus Corona, Perusahaan AS Terancam Tak Raup Laba

Dihantam Virus Corona, Perusahaan AS Terancam Tak Raup Laba

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Akibat virus corona (Covid-19) sejumlah perusahaan Amerika Serikat (AS) diprediksi gagal mengantongi pendapatan yang lebih banyak pada tahun ini, padahal sebelumnya para analis memperkirakan bahwa tahun 2020 merupakan tahun kebangkitan bagi perusahaan AS. PT BESTPROFIT
Mengutip CNN.com Jumat (28/2/2020) Goldman Sachs memperingatkan dalam sebuah laporan bahwa perusahaan di AS tidak akan menghasilkan pertumbuhan pendapatan yang lebih baik. BEST PROFIT
"Tidak akan menghasilkan pertumbuhan pendapatan pada 2020. Bank mengatakan ramalan ini didasarkan pada kemungkinan bahwa dampak virus menjadi luas," bunyi laporan Goldman Sachs tersebut. BESTPROFIT
Microsoft (MSFT), pemilik Priceline Booking Holdings (BKNG) dan pembuat bir Budwesier Anheuser-Busch InBev (BUD) adalah perusahaan blue chip terbaru yang mengatakan bahwa gangguan akibat corona virus akan merusak pendapatan mereka. PT BESTPROFIT FUTURES
Saham di seluruh dunia telah jatuh minggu ini dan beberapa indeks pasar global utama sekarang dalam koreksi, penurunan 10 persen dari tertinggi baru-baru ini.
Perusahaan-perusahaan AS mengatakan, wabah corona virus dapat memotong pendapatan China sebesar 50 persen.
Goldman Sachs memperingatkan bahwa itu hanya akan menjadi lebih buruk dalam waktu dekat.
"Lintasan ekonomi AS dan global sangat tidak pasti saat ini," kata analis Goldman Sachs dalam laporan mereka.


Sumber : suara.com

Thursday, February 27, 2020

Direksi Main-main Kelola BUMN, Erick Thohir: Saya Copot

Direksi Main-main Kelola BUMN, Erick Thohir: Saya Copot

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Menteri BUMN Erick Thohir meminta para direksi tak main-main dalam mengelola BUMN. Ia tak segan-segan memecat Direksi yang dengan sengaja membuat BUMN bangkrut. PT BESTPROFIT
"Saya pastikan direksi BUMN yang mau membangkrutkan BUMN saya copot," katanya di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Rabu (26/2/2020). BEST PROFIT
Mantan Presiden Klub Inter Milan ini meminta agar direksi bersama-sama bisa membangun BUMN. Sehingga, ke depan tak ada lagi BUMN yang dicap sakit. BESTPROFIT
"Sebuah usaha harus memiliki sistem yang baik, orang yang baik, agar bisa survive," jelas dia. PT BESTPROFIT FUTURES
Dengan bersama-sama, lanjut Erick, maka direksi bisa menciptakan ekosistem kerja yang baik. Dan nantinya bisa bersaing dengan perusahaan asing.
"Ayo sama-sama bersaing membangun Indonesia menjadi negara maju, sehingga kita bersaing dengan perusahaan-perusahaan asing," pungkas dia.
Sebelumnya, Erick Thohir menyindir beberapa Direksi BUMN yang masih menganggap BUMN adalah suatu kepemilikan. Menurutnya, BUMN bukan suatu kepemilikan, justru para direksi adalah pengelola BUMN.
"Kita ini pengelola, Badan Usaha Milik Negara bukan badan usaha milik nenek lu. Ini label negara ini yang harus diyakini oleh para pengambil keputusan di BUMN," ujar Erick.
Erick menambahkan, kesalahan persepsi ini selalu diperbaiki olehnya. Bahkan, ia sampai melaporkan kesalahan persepsi ini ke Presiden Joko Widodo dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
"Ini yang kita betulkan dan sudah kita bicarakan ke Presiden langsung dan Sri Mulyani bahwa kita ini pengelola," imbuh dia.
Dengan istilah pengelola, maka kata Erick pengelolan BUMN tak bisa disamakan dengan pengelolaan perusahaan swasta. Ada batasan-batasan yang harus dipahami oleh para jajaran direksi.
"Yang jelas kita mengelola, jadi kalau pengelola ada batasan-batasan tidak bisa mohon maaf kita cemburu seperti Pak Chairul Tanjung kelola perusahaannya engga bisa itu pribadi," jelas dia.

Sumber : suara.com

Wednesday, February 26, 2020

BPJamsostek Sosialisasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan pada Pedagang

BPJamsostek Sosialisasi Jaminan Sosial Ketenagakerjaan pada Pedagang

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - BPJamsostek melaksanakan Rapat Koordinasi Teknis Kepala Kantor Cabang Perintis (KKCP) Tahun 2020, pada 19 - 22 Februari 2020 di Jakarta. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang mempertemukan 202 kepala kantor cabang perintis dari seluruh Indonesia untuk melakukan evaluasi, membahas isu terkini, menelurkan ide, terobosan dan strategi baru, yang mendukung peningkatan kepesertaan. PT BESTPROFIT
Rakornis tahun ini agak sedikit berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya, yang mana para peserta melakukan Wisata Akuisisi di Pasar Tanah Abang, Jakarta. Setiap peserta diberikan target untuk dapat mengakuisisi para pedagang agar mendapatkan perlindungan dari program BPJamsostek. BEST PROFIT
Direktur Kepesertaan BPJamsostek, E. Ilyas Lubis menyampaikan, pertemuan seluruh KKCP se-Indonesia ini sangat penting karena perlunya evaluasi dan merumuskan strategi, sebagai unsur yang tidak terpisahkan dalam mencapai target yang semakin menantang. BESTPROFIT

Strategi Wisata Akuisisi misalnya, merupakan salah satu upaya BPJamsostek dalam upaya
perluasan kepesertaan pekerja sektor mikro kecil dan bukan penerima upah, dengan melakukan sosialisasi dan edukasi langsung ke sentra-sentra ekonomi.

"Ini juga sekaligus sebagai penyegaran bagi para KKCP, agar lebih semangat dalam merumuskan dan menerapkan strategi pemasaran ke target market mereka di wilayah kerja masing-masing," terang Ilyas. PT BESTPROFIT FUTURES
Tujuan dari kegiatan ini adalah tersosialisasinya program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepada masyarakat pekerja dan perluasan cakupan jumlah kepesertaan BPJamsostek, sehingga dapat menumbuhkan kesadaran para pekerja akan pentingnya perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang akan berdampak pada peningkatan jumlah kepesertaan BPJamsostek.
Wisata Akuisisi di Pasar Tanah Abang dilaksanakan pada Jumat, 21 Februari 2020, pada
09.00 - 11.00 WIB. Selama lebih kurang 2 jam, telah terdata 748 pekerja di kawasan Pasar Tanah Abang yang tertarik untuk mendaftar kepesertaan BPJamsostek. Hal ini menjadi laporan Deputi Direktur Kepesertaan Program Khusus BPJamsostek, Achmad Hafiz, selaku ketua pelaksana kegiatan Wisata Akuisisi Pasar Tanah Abang.

Turut hadir pula Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi, SH, MM, MH dan pengurus PD Pasar
Jaya pada pembukaan acara tersebut.  Pada kesempatan yang sama, diserahkan secara simbolis santunan kepada ahli waris pekerja PD Pasar Jaya yang meninggal dunia sebesar Rp 42 juta rupiah, sesuai dengan peningkatan manfaat program sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 82 Tahun 2019 tentang perubahan atas PP Nomor 44 Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian yang telah ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo pada 2 Desember 2019.

"Semoga dengan kegiatan ini, para personel terbaik kami dapat berjuang dengan optimal dan tetap semangat untuk memberikan perlindungan program BPJAMSOSTEK kepada seluruh pekerja di manapun berada," tutupnya.


Sumber : suara.com

Tuesday, February 25, 2020

Pemerintah Siapkan Paket Stimulus Fiskal Hadapi Dampak Virus Corona

Pemerintah Siapkan Paket Stimulus Fiskal Hadapi Dampak Virus Corona

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Corona Makin Serius, Tim Ekonomi Jokowi Siapkan Paket Stimulus. PT BESTPROFIT
Barisan menteri perekonomian Kabinet Indonesia Maju Jokowi – Maruf Amin masih menyiapkan strategi menghadapi fluktuasi perdagangan global sebagai dampak mewabahnya virus corona. BEST PROFIT
Indonesia jelas harus bersiap-siap, karena China—episentrum penyebaran virus corona—adalah partner utama dalam bidang bisnis. BESTPROFIT
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, kabinet akan menggelar sidang khusus membahas strategi perekonomian selama darurat virus corona. PT BESTPROFIT FUTURES
"Kami akan sampaikan kepada presiden, perkembangan dunia perekonomian yang terpengaruh virus corona. Hingga kini belum bisa dipastikan berapa lama pengaruh virus itu terhadap perekonomian,” kata Sri Mulyani, Senin (24/2/2020).
Ia mengatakan, banyak negara sudah menyiapkan skenario-skenario khusus menghadapi pelemahan ekonomi yang diakibatkan wabah Covid-19.
Skenario-skenario itu mencakup proyeksi pertumbuhan ekonomi masing-masing negara, dan sejumlah penyesuaian.
Tak mau ketinggalan, Indonesia kata mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini, juga akan melakukan antisipasi dengan cara memberikan stimulus-stimulus fiskal.
"Stimulus-stimulus fiskal itu akan disiapkan dalam paket. Kuartal I tahun ini, akibat virus corona, bakal besar berdampak pada penurunan turisme. Itu juga berdampak pada restoran, perhotelan, maka kami fokus pada daerah-daerah yang mengandalkan pariwisata,” kata dia.
Paket stimulus fiskal tersebut, nantinya diutamakan untuk menyokong bisnis pariwisata agar tidak drop. Misalnya, memberikan diskon tiket pesawat.
Selain itu, paket kebijakan stimulus fiskal bakal menyentuh sektor perumahan.


Sumber : suara.com

Monday, February 24, 2020

Airlangga Bantah Pusat Bakal Ambil Alih Izin Lingkungan dari Pemda

Airlangga Bantah Pusat Bakal Ambil Alih Izin Lingkungan dari Pemda

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Draf Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja belakangan menuai polemik di masyarakat. Sejumlah draf omnibus law tersebut tersebar ke publik dan isinya dianggap merugikan banyak pihak. PT BESTPROFIT
Salah satu yang dikritik adalah peran pemerintah daerah dalam menetapkan analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) untuk kegiatan usaha akan dihapuskan dalam Rancangan Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja. BEST PROFIT
Terkait itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membantahnya. Ketum Partai Golkar itu mengatakan daerah tetap akan memiliki kuasa atas pengajuan AMDAL bagi setiap kalangan pengusaha yang ingin berinvestasi di daerahnya. BESTPROFIT
"Itu salah. Jadi kalau AMDAL itu tidak ditarik ke pusat. Jangan semua Cipta Kerja itu diterjemahkan ditarik ke pusat," kata Airlangga saat ditemui di Kantornya, Jakarta, Jumat (21/2/2020). PT BESTPROFIT FUTURES
Airlangga bilang perihal AMDAL dalam RUU Cipta Kerja diatur bahwa bagi usaha dengan resiko rendah cukup dengan menyatakan persetujuan akan memenuhi persyaratan.
“Khusus untuk kawasan industri, yang kawasan industrinya sudah punya AMDAL dan izin industri yang dibangun sudah sesuai dengan peruntukkan kawasan industri tersebut,” kata Airlangga.
Dibeberapa tempat lanjut Airlangga, setiap industri akan membuat AMDAL masing-masing. Seandainya sesuai dengan peruntukkan kawasan industrinya maka yang diperlukan adalah compliance.
"Nah khusus untuk AMDAL itu dibuat supaya tidak berulang-ulang. Jadi kalau misalnya risiko usahanya sederhana, ya tidak perlu standar yang kompleks," katanya.
Sehingga poin pentingnya kata Airlangga, adalah pemerintah hanya ingin menyeragamkan indikator pemberian Amdal dalam setiap proses pengajuan izin untuk berinvestasi, sehingga wewenang pemerintah pusat hanya sebatas menetapkan standar dalam pengajuan Amdal.
"Yang dijadikan acuan adalah standar. Standar kan sesuatu yang umum, lingkungan kan ada standar, barang industri kan ada standar. Nah yang diseragamkan, yang dibakukan adalah standar," pungkasnya.

Sumber : suara.com