PT BESTPROFIT - Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, AKBP Hartono positif menggunakan narkoba. Hal itu setelah Hartono menjalani test urin.
"Tes urin positif. Tapi kita harus membuktikan apakah dia pengguna atahu bandar itu harus ada pembuktian lebih lanjut," kata Setyo di Komplek Humas Mabes Polri,Jakarta Selatan, Senin (31/7).
Saat ini yang bersangkutan masih terus menjalani pemeriksaan, sekaligus untuk mengetahui apa tujuan Hartono ke Jakarta. Karena Polri tegas untuk menindak anggotanya jika melakukan kesalahan.
"Iya masih diproses. Enggak tahu saya (ngapain di Jakarta), belum tanya. Belum tahu motifnya," ujarnya.BEST PROFIT
Narkoba yang dibawa oleh Hartono sebanyak 23,8 gram itu juga polisi belum mengetahui apakah nantinya narkoba itu untuk dipakai sendiri atahu dijual.
"Itu harus dibuktikan juga, harus ada pembuktian. Dia juga ditangkap sendiri dan saya belum tahu posisi narkobanya dimana," ucapnya.
Jenderal bintang dua itu pun geram dengan apa yang dilakukan oleh Hartono yang menjabat sebagai Wakil Direktur Narkoba saat itu justru malah harus berurusan dengan polisi karena narkoba.
"Itu enggak bener banget, Wakil Direktur Narkoba. Sudah tahu di perlintasan gitu diperiksa kenapa dia bawa gitu. Ampun deh itu. Dia menghancurkan karirnya dia. Polisi tidak perlu orang-orang yang bernarkoba, narkoba itu merugikan semuanya," geramnya.
Kemungkinan Hartono ditangkap dan terbukti membawa narkoba seberat 23,8 gram saat hendak ingin pergi ke luar kota dari Jakarta. BESTPROFIT
"Berangkat dari sini (Jakarta) mungkin. Logikanya kan kalau dia turun (landing) enggak dicek lagi. Kalau berangkat di cek," tandasnya.
Sumber: merdeka.com