Jakarta, CNBC Indonesia - Rupiah lanjut menguat dengan signifikan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pasca reshuffle kabinet Republik Indonesia pagi hari ini.
Dilansir dari Refinitiv, rupiah pada pukul 10:28 WIB menguat 0,7% di angka Rp15.575/US$ pada hari ini, Senin (19/8/2024). Posisi ini juga merupakan yang terkuat sejak 13 Maret 2024 atau sekitar lima bulan terakhir.
Sementara indeks dolar AS (DXY) relatif turun 0,22% ke angka 102,23.
Pelaku pasar perlu mencermati beberapa sentimen yang berkembang dan bisa mempengaruhi pergerakan pasar hari ini khususnya situasi politik dalam hal reshuffle kabinet.
Presiden Jokowi dikabarkan melakukan reshuffle kabinet pada hari ini, Senin (19/8/2024). Akan ada beberapa menteri yang digantikan posisinya dalam kabinet, salah satunya Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly.
Yasonna, politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, akan digantikan oleh politikus senior Partai Gerakan Indonesia Raya Supratman Andi Agtas.
Menteri lain yang akan di reshuffle adalah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif. Arifin dikabarkan akan diganti Bahlil Lahadalia yang saat ini menjabat sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal.
Untuk menggantikan Bahlil Lahadalia, Rosan Roeslani ditunjuk menjadi Menteri Investasi/Kepala BKPM yang baru. Rosan merupakan Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
Reshuffle kali ini melibatkan menteri-menteri yang dekat dengan PDIP dan Megawati seperti Yasona dan Arifin diganti dengan lingkungan terdekat Prabowo dan Jokowi. Diperkirakan akibatnya akan memanaskan hubungan Jokowi-Megawati yang sudah lama retak.
CNBC INDONESIA RESEARCH