Thursday, December 19, 2019

Pembangunan PLTA Kayan Hydro Energy Siap Ditinjau Presiden Jokowi

Pembangunan PLTA Kayan Hydro Energy Siap Ditinjau Presiden Jokowi

PT BEST PROFIT FUTURES JAMBI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana meninjau lewat udara progres proyek pembangunan PLTA Kayan Hydro Energy. PT BESTPROFIT
"Presiden akan berkunjung, dan meninjau lewat udara PLTA Kayan Hydro Energy di titik pembangunan infrastruktur dan bendungan I, sekitar 13.30 WITA," kata Direktur Operasional Kayan Hydro Energy, Khaerony di Tarakan, Selasa (18/12/2019). BEST PROFIT
Titik yang akan dilawat Presiden melalui helikopter ini adalah lokasi infrastruktur penunjang pembangunan PLTA Kayan Hydro Energy. Mulai dari kantor, mess, warehouse dan jalan.
"Kedatangan presiden punya arti besar untuk kami. Harapannya, presiden juga memberi dukungan, paling tidak soal perizinan yang masih dalam proses untuk kami lengkapi. Kedatangan beliau juga menjadi support bagi pemprov dan masyarakat pada umumnya. Untuk perizinan, sudah hampir tuntas, sudah sekitar 90 persen saat ini," jelas Khaerony.
Khaerony menambahkan, saat ini proses pembangunan infrastruktur penunjang sudah berjalan selama dua bulan. Namun pengerjaannya bukan tanpa kendala. BESTPROFIT
Dari total kebutuhan jalan 20 kilometer, pembangunan baru mencapai 4,5 kilometer. Hambatannya karena ada gunung batu yang mesti dilakukan peledakan untuk pembangunan jalannya. PT BEST PROFIT FUTURES
Untuk pembangunan ini, PT Kayan Hydro Energy sudah mengerahkan 12 unit alat berat. Terdiri dari dari, 7 unit ekskavator, 2 unit buldoser dan sisanya dump truck.
"Alat berat ini digunakan untuk pekerjaan pembangunan badan jalan menuju bendungan 1," kata dia.
Bukan perkara mudah untuk mengirim alat berat ke lokasi pembangunan proyek PLTA Kayan Hydro Energy. Ada banyak bebatuan besar di sungai sehingga perlu pendalaman dengan cara pengerukan.
Pengerukan ini supaya sungai bisa digunakan untuk menopang kegiatan mobilisasi unit maupun logistik. Lalu lintas mobilisasi unit dan logistik ini, untuk sementara menggunakan kapal landing craft tank (LCT) melalui sungai Kayan.
Khaerony menerangkan, alat berat tidak bisa dikirim lewat darat karena jalan dan jembatan yang ada belum memadai untuk dilewati kendaraan berat.
Di sisi lain, dia menambahkan, pembangunan PLTA Kayan Hydro Energy ini mendapatkan respon positif dari masyarakat. Proyek ini pun, lanjutnya, melibatkan masyarakat lokal karena mereka juga dipekerjakan sebagai operator alat berat, tenaga unskill, dan lainnya.
Karakteristik sungai Kayan ini cocok untuk dibuat PLTA Kayan Hydro Energy karena debit airnya yang mencapai 1.700 meter kubik/detik. Ditambah, hulu sungai ini juga ditopang oleh Taman Nasional Kayan Mentarang seluas 1,35 juta hektare.
Sehingga, PLTA Kayan Hydro Energy ini tidak hanya bisa menjamin listrik di Kalimantan Utara saja, tapi juga pembangunan ibu kota negara baru di Penajam Paser Utara.
Pembangunan PLTA Sungai Kayan ditandai dengan kontrak kerja sama antara PT Kayan Hydro Energy dan Powerchina International Group yang diteken pada 31 Oktober 2018. Kemudian, pada Kamis 15 Agustus 2019 lalu, kedua perusahaan meneken pelaksanaan proyeknya.
Penandatanganan itu dilakukan di Kantor KSP, di bawah pengawalan langsung Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko. Saat itu, Moeldoko menuturkan, perjanjian yang ditandatangani meliputi tiga proyek strategis nasional di Kalimantan Utara, termasuk pembangunan PLTA Sungai Kayan.
PLTA Sungai Kayan yang dibangun di atas lahan seluas 12.000 hektare itu diproyeksikan menghasilkan kapasitas listrik sebesar 9.000 megawatt dari lima bendungan yang dibangun secara bertahap.
Bendungan pertama diproyeksi dapat menghasilkan 900 megawatt. Selanjutnya, pembangunan akan dilakukan pada bendungan kedua berkapasitas 1.200 megawatt, bendungan ketiga dan keempat yang masing-masing menghasilkan 1.800 megawatt dan bendungan kelima dengan 3.200 megawatt.

Sumber : suara.com

Wednesday, December 18, 2019

Menhub Sebut Kini Tak Ada Celah untuk Lakukan Penyelundupan

Menhub Sebut Kini Tak Ada Celah untuk Lakukan Penyelundupan

PT BEST PROFIT FUTURES JAMBI - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut para perusahaan importir kini tak bisa lagi menyulundupkan barang mewah di pelabuhan-pelabuhan. Lantaran, kini terdapat tim kecil yang terdiri Kepolisian, Bea dan Cukai, hingga petugas Kemenhub untuk memantau masuk keluarnya barang di pelabuhan.  BESTPROFIT
Untuk diketahui, saat ini terdapat tujuh perusahaan yang tertangkap menyelundupkan barang mewah di antaranya PT SLK, PT TJI, PT NILD, PT MPMP, PT IRS, PT TNA dan PT TSP. Perusahaan-perusahaan tersebut mengimpor mobil dan motor mewah dari negara Singapura dan Jepang. PT BESTPROFIT
"Kami berkomitmen untuk membuat cara berlapis tentang apa yang harus dilakukan karena modusnya semakin banyak dan karena juga dimungkinkan masuk ke pelabuhan kecil di pantai timur Sumatera," katanya di Terminal Peti Koja Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta pada Selasa (17/12/2019). BEST PROFIT
Dalam perbuatan tersebut, Budi menganggap perbuatan yang dilakukan para penyelundup adalah satu hal yang licik karena sengaja mengelabuhi negara.
"Modusnya sendiri sangat licik, dengan mengatakan batu bata dan sebagainya. Jadi memang kita harapkan tim di pelabuhan lebih kompak, saya pikir 2019 ini tahun yang baik, karena sejak tahun lalu saya minta ke Bu Menkeu untuk mengetatkan ini," ucapnya.
Maka dari itu, ia meminta untuk semua pihak untuk tak lagi melakukan penyelundupan. Sebab, jika masih ada penyelundupan, Indonesia sulit untuk menjadi negara maju.
"Saya sampaikan seyogyanya masyarakat termausk pengguna dealer agar mengerti bahwa Indonesia sedang ingin maju, oleh karenanya berhentilah dengan tindakan tercela tersebut," imbuh dia. PT BEST PROFIT FUTURES
Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali membongkar penyelundupan mobil dan sepeda motor mewah lewat Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kali ini, kasus penyelundupan melibatkan sejumlah perusahaan.
Sri Mulyani menjelaskan, modus yang digunakan dalam kasus penyelundupan kali ini adalah dengan memberitahukan barang tidak sesuai dengan isi sebenarnya.
"Jadi mereka (perusahaan penyelundupan) mengaku melakukan impor batu bata," katanya.

Sumber : suara.com

Tuesday, December 17, 2019

Penyaluran Kredit UMKM Tumbuh, Bank DKI Sabet Best CFO

Penyaluran Kredit UMKM Tumbuh, Bank DKI Sabet Best CFO

PT BEST PROFIT FUTURES JAMBI - Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bank DKI kembali menorehkan penghargaan. Kali ini, Bank DKI menyabet Best CFO in financial institution yang diberikan kepada Direktur Keuangan Bank DKI, Sigit Prastowo.
Penghargaan tersebut diberikan kepada 20 Bank yang memiliki pertumbuhan kinerja keuangan yang baik dalam periode Juni 2017 hingga Juni 2019. PT BESTPROFIT
Sigit Prastowo menjelaskan, per Juni 2019 Bank DKI berhasil membukukan pertumbuhan kinerja yang baik. Hal tersebut ditunjukkan dengan realisasi total kredit dan pembiayaan sebesar Rp 29,5 triliun per Juni 2019 atau tumbuh 5,9 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 27,9 triliun. BEST PROFIT
"Bank DKI terus mendorong peningkatan penyaluran kredit, terutama kepada sektor UMKM di DKI Jakarta," ujar Sigit dalam keterangannya, Senin (16/12/2019).
Sigit menjelaskan pertumbuhan kredit Bank DKI didorong oleh kredit pada segmen UMKM yang tumbuh sebesar tumbuh 18 persen secara tahunan, dari Rp 1,1 triliun menjadi Rp 1,3 triliun.BESTPROFIT
Pertumbuhan Kredit Segmen UMKM tersebut ditopang oleh pertumbuhan kredit mikro yang mencatatkan pertumbuhan 33,3 persen dimana per Juni 2019 tercatat sebesar Rp 843 miliar. PT BEST PROFIT FUTURES
Hal ini sejalan dengan strategi Bank DKI dimana penyaluran kredit kepada UMKM menjadi fokus utama untuk dikembangkan mengingat segmen UMKM yang merupakan sektor ekonomi yang prospektif dan aman serta dalam rangka mendukung program kerja Pemprov DKI Jakarta.
Berbagai program percepatan penyaluran kredit UMKM khususnya kredit mikro telah dan akan terus dilakukan hingga saat ini.
Seperti pada tanggal 25 Juli 2019 lalu, Bank DKI telah melakukan penandatanganan perjanjian kredit mikro secara massal kepada total 250 peserta program Pengembangan Ke wirausahaan Terpadu atau PKT, yang diwakili oleh 40 wirausahawan dalam acara Business Matching bersama Pemprov DKI Jakarta dan Otoritas Jasa Keuangan.
Sigit juga menambahkan dari sisi Dana Pihak Ketiga, dana tabungan menunjukkan pertumbuhan yang baik sebesar 15,9 persen dari semula tercatat sebesar Rp 8,1 triliun menjadi sebesar Rp 9,4 triliun pada akhir Juni 2019.
Pertumbuhan dana tabungan tersebut mendorong peningkatan rasio dana murah yang ditunjukkan dari komposisi CASA per Juni 2019 sebesar 54,5 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 50,9 persen. Adapun total aset per Juni 2019 tercatat sebesar Rp 45,6 triliun.
Berbagai pencapaian kinerja bisnis tersebut telah mendorong realisasi pencapaian laba bersih Bank DKI per Juni 2019 yang tercatat sebesar Rp 372,1 miliar atau tumbuh 4,4 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 356,4 miliar.
Pertumbuhan laba bersih tersebut ditopang oleh peningkatan pendapatan bunga bersih per Juni 2019 yang tercatat sebesar 8,9 persen.

Sumber : suara.com

Monday, December 16, 2019

Musnahkan Uang Lusuh Rp 358,8 M, BI Maluku: Masyarakat Tak Jaga Dengan Baik

Musnahkan Uang Lusuh Rp 358,8 M, BI Maluku: Masyarakat Tak Jaga Dengan Baik

PT BEST PROFIT FUTURES JAMBI - Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Maluku Utara (Malut) telah memusnahkan uang lusuh sebesar Rp 358,84 miliar. Pemusnahan itu dilakukan selama Januari sampai bulan Oktober 2019. PT BESTPROFIT
Kepala Perwakilan BI Malut, Gatot Miftahul Manan mengatakan pemusnahan uang tersebut pada Januaro senilai Rp 37,44 miliar, Februari Rp 20,53 miliar, Maret Rp 40,94 miliar, dan April Rp 19,58 miliar. BEST PROFIT
Kemudian, Mei Rp 22,81 miliar, Juni Rp 23,46 miliar, Juli Rp35,16 miliar, Agustus Rp 45,19 miliar, September Rp 65,56 miliar, Oktober Rp 48,07 miliar, sehingga secara keseluruhan mencapai Rp 358,84 miliar. BESTPROFIT
"Uang lusuh ini dikarenakan masyarakat tidak menjaga uang dengan baik, sehingga uang terjadi lusuh. Padahal, Perwakilan BI Malut intensif melakukan sosialisasi terkait dengan kesedaran masyarakat dalam penggunaan uang," ujar Gatot seperti diberitakan Antara, Minggu (15/12/2019). PT BEST PROFIT FUTURES
"Dan BI juga melakukan sosialisasi terkait dengan ciri-ciri mengenal uang asli," Gatot menambahkan.
Ia menyebut jika masyarakat memperlakukan uang dengan baik, maka tingkat pemusnahan uang menurun. Pihaknya mencatat, selama tiga tahun terakhir telah melakukan pemusnahan uang lusuh mencapai miliaran rupiah meskipun menurun setiap tahun.
Sebelumnya, pada tahun 2017 pihaknya telah melakukan pemusnahan uang lusuh mencapai Rp 528,50 miliar, sementara tahun 2018 sebesar Rp320,53 miliar, sedangkan tahun 2019 dari bulan Januari-September mencapai Rp310,76 miliar
Kepala Unit Pengelolaan Uang Rupiah BI, Devi Tirta Maulana dihubungi sebelumnya menyatakan, sesuai dengan hasil rekapan itu, tentunya masyarakat sudah cukup paham, terutama dalam menggunakan uang dengan baik.
Dia menyatakan, pemusnahan uang ini, terdiri dari uang pecahan Rp 2000, Rp 5000, Rp 10.000, Rp 20.0000, Rp 50.000 dan Rp 100.000, pemunahan uang kertas terbanyak pada pecahan kecil seperti Rp 2000 hingga Rp20.000.
Hal ini dikarenakan penggunaan uang pecahan kecil lebih cepat berpindah tangan, sehingga lebih mudah lusuh.
Lebih lanjut, perputaran ekonomi di suatu daerah cukup baik maka uang itu juga semakin cepat lusuh, sehingga dilakukan pemusnahan agar uang yang dipakai oleh masyarakat jauh lebih baik, apalagi, uang yang dimusnahkan nantinya diganti dengan uang baru dan layak edar.
Ia menyebut hingga saat ini masih banyak masyarakat yang belum paham soal perlakukan uang dengan baik, contohnya, ada sejumlah masyarakat yang masih melakukan hekter uang ini sangat tidak diperbolehkan, karena dapat merusak uang tersebut.
Selain itu, kata Devi, BI juga terus melakukan sosialisasi terkait dengan penggunaan uang, dan mengenal ciri-ciri keaslian uang rupiah.
"Kami terus sosialisasi untuk 10 kabupaten/kota guna untuk masyarakat bisa tahu bagaimana cara penggunaan uang yang benar dan dapat mengenal ciri-ciri keaslian uang rupiah itu sendiri," katanya.

Sumber : suara.com

Friday, December 13, 2019

Pupuk Indonesia Grup Dinobatkan Sebagai Trusted Company 2019

Pupuk Indonesia Grup Dinobatkan Sebagai Trusted Company 2019

PT BEST PROFIT FUTURES JAMBI - PT Pupuk Indonesia (Persero) berkomitmen untuk terus meningkatkan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) dalam setiap kegiatan perusahaan. PT BESTPROFIT
Atas komitmen tersebut, Perseroan pun kembali dinobatkan sebagai Perusahaan Terpercaya (Indonesia Trusted Companies) berdasarkan penilaian Corporate Governance Perception Index (CGPI) dalam ajang Indonesia The Most Trusted Companies Award 2019.
Penghargaan yang diserahkan oleh Gendut Suprayitno selaku Chairman The Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG) itu diterima langsung oleh Direktur SDM & Tata Kelola Pupuk Indonesia, Winardi. BEST PROFIT
Penghargaan yang sama juga diraih oleh tiga anak usaha Perseroan yakni PT Petrokimia Gresik, dan PT Pupuk Sriwidjaja Palembang yang meraih predikat Indonesia Trusted Companies. Adapun PT Pupuk Kaltim yang meraih Indonesia Most Trusted Companies.
Winardi mengatakan bahwa pihaknya telah menerapkan sejumlah program manajemen yang terintegrasi, baik dalam hal pengelolaan risiko, kepatuhan, antifraud, hingga antipenyuapan. BESTPROFIT
Selain itu, Pupuk Indonesia telah mengembangkan inisiatif meningkatkan pelayanannya kepada publik melalui penerapan aplikasi terintegrasi sejak dari produsen, distributor, hingga kios, serta mendukung penerapan kartu tani. PT BEST PROFIT FUTURES
"Merupakan hal utama dan penting bagi kami menjalankan aktivitas bisnis yang didukung oleh manajemen risiko, pengendalian internal, serta menjalankan prinsip-prinsip GCG secara konsisten,” kata Winardi dalam keterangannya, Kamis (12/12/2019).
Penilaian CGPI Award meliputi aspek Komitmen, transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi, keadilan, kepemimpinan, kapabilitas, strategi, risiko, etika, budaya dan keberlanjutan.
Dimana kemudian penilaian atas aspek-aspek tersebut diuji kembali melalui paparan dan diskusi untuk klarifikasi atas implementasi, evaluasi dan perbaikan governansi korporasi dalam kerangka GCG yang telah dilakukan oleh perusahaan.
Riset dan pemeringkatan penerapan GCG ini diselenggarakan oleh The Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG) terhadap Perusahaan public (emiten), Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, Perbankan dan Perusahaan Swasta di Indonesia serta Lembaga Keuangan Syariah.
Winardi menambahkan, pada pekan lalu pihaknya pun telah meraih dua prestasi dalam ajang ASEAN Risk Award 2019 yang dihelat di Bali. Dua prestasi tersebut diraih dengan predikat Runner Up kategori "Asean GRC Award" dan Runner Up kategori "Public Initiative".
Penghargaan Asean GRC Award merupakan pengakuan kepada organisasi yang dinilai telah memiliki kemampuan luar biasa dalam mengintegrasikan tata kelola yang baik, manajemen risiko, dan kepatuhan dalam organisasinya.
Sementara penghargaan Public Initiative diberikan kepada organisasi yang dinilai telah menunjukkan keberhasilan dalam mengembangkan produk atau inovasi sektor publik, yang berfokus untuk membantu warga negara menjalani kehidupan yang lebih baik.
Sebelumnya, sambung Winardi, pada tanggal 27 Oktober 2019 yang lalu, Pupuk Indonesia juga telah menerima secara resmi Sertifikat Sistem Manajemen Anti Penyuapan SNI ISO 37001:2016.
Tidak hanya itu, Pupuk Indonesia juga turut menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam rangka menggalakkan kampanye Budaya Anti Gratifikasi di lingkungan perusahaan dan anak perusahaan.
“Dengan begitu, diharapkan Perseroan mampu mencegah dan mengendalikan risiko fraud yang mungkin terjadi, serta menindaklanjuti setiap tindakan fraud di Perusahaan. Berbagai upaya itu kami lakukan sebagai komitmen penerapan prinsip tata kelola Perusahaan dengan baik, terutama dalam Transformasi Bisnis yang tengah kami lakukan,” jelas Winardi.

Sumber: suara.com

Thursday, December 12, 2019

Tingkatkan Sinergi, Bank BJB Sepakat Kerja Sama dengan Koperasi Nusantara

Tingkatkan Sinergi, Bank BJB Sepakat Kerja Sama dengan Koperasi Nusantara

PT BEST PROFIT FUTURES JAMBI - PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat & Banten, Tbk (Bank BJB) menandatangani kesepakatan kerja sama dengan Koperasi Nusantara (Kopnus). Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilakukan oleh Direktur Konsumer & Ritel Bank BJB, Suartini dengan Ketua Koperasi Simpan Pinjam Nusantara, Dedi Damhudi dan Pengawas Kopnus, Rahmat. PT BESTPROFIT
Acara penandatanganan ini turut dihadiri Pemimpin Divisi Hubungan Kelembagaan Bank BJB, Isa Anwari dan Pemimpin Divisi Kredit Konsumer & Ritel Bank BJB, Triastoto Hardjanto Wibowo, di Kantor Pusat Bank BJB, Jalan Naripan, Kota Bandung, Rabu (11/12/2019). BEST PROFIT
Pemimpin Divisi Corporate Secretary Bank BJB, M. As'adi Budiman mengatakan, kerja sama ini dilakukan dalam rangka meningkatkan sinergi yang telah terjalin antara kedua belah pihak, agar dapat memanfaatkan fasilitas jasa dan layanan keuangan bagi masing-masing pihak secara lebih maksimal. Baik Bank BJB maupun Kopnus dapat memanfaatkan fasilitas jasa dan layanan keuangan untuk kebutuhan pengembangan usahanya.
"Bank BJB senantiasa memiliki komitmen kuat untuk menjalin sinergi dan kemitraan dengan berbagai pihak demi memajukan laju usahanya. Asas kebermanfaatan selalu menjadi pertimbangan kunci dalam setiap keputusan yang diambil perseroan untuk menentukan langkahnya demi menciptakan performa terbaik. Kami meyakini, kolaborasi adalah kata kunci bagi setiap keberhasilan pencapaian tujuan bersama dalam jalinan kemitraan yang mengarah pada visi untuk berkembang dan bertumbuh bersama," kata As'adi. BESTPROFIT
Ruang lingkup nota kesepahaman yang disepakati Bank BJB dengan Kopnus adalah kerja sama saling menguntungkan bagi kedua belah pihak di sektor funding, lending maupun jasa dan layanan perbankan lainnya, sesuai dengan kesepakatan para pihak terutama dalam konteks penyaluran pinjaman pensiun. PT BEST PROFIT FUTURES
Kopnus yang berdiri sejak 2004 merupakan koperasi primer nasional yang bergerak di bidang usaha simpan pinjam, di mana salah satu kegiatan usahanya merupakan pemberian pelayanan pinjaman kepada para pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) dan TNI Polri. Untuk mendukung kegiatan bisnis, khususnya dalam hal penyaluran pinjaman, Kopnus bekerja sama dengan perbankan melalui linkage program dengan fasilitas channeling, di mana melalui kerja sama tersebut, Kopnus menyalurkan pinjaman kepada calon debitur yang membutuhkan.
Koperasi ini juga telah melakukan sejumlah kerja sama operasional dengan berbagai perseroan yang meliputi penyaluran pinjaman dan pemotongan uang gaji/pensiun para pegawai, PNS dan TNI/POLRI. Sejak Tahun 2007 produk pinjaman ini dapat dilayani di seluruh Indonesia melalui 11 KCU dan 211 cabang kantor layanan Kopnus.
Kesepakatan yang dibangun antara Bank BJB dan Kopnus juga turut mendatangkan sejumlah potensi kerja sama lainnya, meliputi bantuan potong Kredit Pensiunan di Bank BJB, di mana Bank BJB akan mendapatkan fee based income bantuan potong dari Kopnus, rencana pembukaan rekening Giro Kopnus pada Bank BJB cabang terdekat dengan Kantor Pusat Kopnus di Jakarta, potensi penggunaan Internet Banking Corporate untuk mengakomodasi transaksi Kopnus, serta potensi payroll service dan penyaluran Kredit Guna Bhakti kepada sekitar 3000 karyawan Kopnus di seluruh Indonesia.
Kopnus berkenan untuk melakukan kerja sama bantuan potong Kredit Pensiun untuk pembayaran angsuran pinjaman dari Kopnus sampai dengan maksimal usia debitur 80 tahun. Selain itu, Kopnus juga berkenan melakukan kerja sama penyaluran kepada calon pensiunan dari Taspen dan Asabri yang belum mempunyai bank bayar untuk dapat dialihkan bank bayarnya kepada Bank BJB.

Sumber : suara.com

Wednesday, December 11, 2019

Nasib Jiwasraya di Ujung Tanduk, Ketua DK OJK: Ini Tidak Mudah

Nasib Jiwasraya di Ujung Tanduk, Ketua DK OJK: Ini Tidak Mudah

PT BEST PROFIT FUTURES JAMBI - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) Wimboh Santoso mengatakan, bahwa penyelamatan PT Asuransi Jiwasraya (Persero) bukan perkara yang mudah. PT BESTPROFIT
Meski begitu Wimboh mengatakan, pemerintah sudah menyiapkan beberapa langkah strategis untuk menyembuhkan perusahaan asuransi plat merah tertua di tanah air tersebut. BEST PROFIT
"Kita semua tahu ini tidaklah mudah, tapi kita memiliki sejumlah skenario yang bisa kita jalankan," kata Wimboh saat ditemui di Hotel Mulia, Jakarta, Selasa (10/12/2019).
Langkah awal yang paling penting kata Wimboh adalah bagaimana agar Jiwasraya bisa kembali mengatasi arus kas mereka dengan lancar, sehingga klaim-klaim nasabah yang ingin dicairkan bisa segera dibayarkan oleh Jiwasraya. BESTPROFIT
"Paling tidak kita bagaimana memulihkan cash flow (arus kas) supaya bisa klaim-klaim bisa dibayarkan," kata Wimboh. PT BEST PROFIT FUTURES
Selain skenario tersebut, Wimboh menambahkan saat ini Jiwasraya sudah membentuk anak usaha bernama PT Jiwasraya Putra yang sudah diberikan konsesi untuk menangani (cover) asuransi-asuransi beberapa BUMN.
"Nah, Jiwasraya Putra ini akan menarik investor. Karena kan ini bisnisnya sudah ada sehingga dari hasil itu nanti bisa untuk men-top-up cash flow. Itu yang pertama," kata Wimboh.

Sumber : suara.com