Wednesday, October 31, 2018

Tak Kunjung Ditemukan, Istri AKBP Mito Datangi Posko JICT

Tak Kunjung Ditemukan, Istri AKBP Mito Datangi Posko JICT

BESTPROFIT - Posko evakuasi pesawat Lion Air JT 610 di Terminal JICT, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Rabu (31/10/2018) terus didatangi keluarga korban. Salah satu keluarga yang datang ke posko adalah Dian, istri anggota polisi AKBP Mito yang menjadi salah satu penumpang Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang.
Menurut pantauan Suara.com, Dian didampingi anak dan sanak saudara. Saat tiba, perempuan yang mengenakan kerudung berwarna hitam itu pun tampak melihat-lihat barang hasil evakuasi yang berada di dekat posko.
Wakapolres Metro Jakarta Utara, AKBP Adi Vivid juga ikut mendamping keluarga AKBP Mito. Adi vivid bahkan meminta awak media tak mewawancarai Dian yang datang ke posko JICT. BEST PROFIT
"Tolong teman teman media hargai, keluarga tidak mau diwawancara," kata Adi kepada awak media, Rabu siang.
Adi mengatakan kedatangan Dian dan keluarga hanya untuk melihat perkembangan pencarian korban pesawat nahas. Vidid juga menyampaikan keluarga AKBP Mito juga turut menghaturkan doa agar para penumpang yang menjadi korban jatuhnya Lion Air bisa secepatnya ditemukan.
Tak beberapa lama, Dian dan keluarga langsung meninggalkan posko. Adi Vivid juga tampak mengantar keluarga korban hingga masuk ke dalam mobil.
AKBP Mito merupakan satu dari tiga anggota polisi yang menjadi korban kecelakaan Lion Air. Ia bertugas sebagai Kepala Bagian Pal Biro Sarana dan Prasarana Polda Babel.
Dua anggota polisi lain yang menjadi korban di antaranya AKBP Sekar Maulan dan Bripka Rangga Adi Prana anggota kasi Propam Polsek gerunggang Polres Pangkapinang. Keduanya juga sama sama bertugas di Polda Babel. PT BESTPROFIT
Ketiganya dinyatakan hilang bersama pesawat Lion Air JT610 yang berangkat dari Bandara Soekarno Hatta, Banten menuju Bandara Depati Amir, Pangkal Pinang pada Senin, (29/10/2018).
Pesawat tersebut jatuh di perairan Tangjung Kerawang, Jawa Barat. Hingga saat ini tim Basarnas masih melakukan proses evakuasi di lokasi jatuhnya pesawat.
Sumber: suara.com

Tuesday, October 30, 2018

Kamu Harus Kembali Bulan April 2019, Kita Lamaran Sayang....

Kamu Harus Kembali Bulan April 2019, Kita Lamaran Sayang....

BEST PROFIT - Muhammad Husni Fadhil belum mau mengubur impiannya untuk menyunting Mery Yulianda, gadis yang sejak lama ia idam-idamkan sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya.
Mery Yulianda adalah satu dari enam pramugari yang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018).
Keberadaan Mery hingga kekinian belum diketahui. Tim gabungan masih melakukan pencarian seluruh penumpang pesawat nahas tersebut, yang tenggelam di wilayah perairan Pantai Pakis.
Namun, Fadhil, melalui akun Instagram pribadinya, tetap berharap sang kekasih selamat sehingga bisa melangsungkan prosesi lamaran. PT BESTPROFIT
”Setiap sujud aku salalu mendoakan kamu sayang. Aku memohon dan berharap kepada Allah, untuk mengatukan kita. Sampai kamu menjadi penyemangat hidup aku, dan untuk cita-cita kita bersama ke depan. Kamu ingin jadi istri aku, dan aku juga ingin kamu menjadi ibu buat anak kita nanti,” tulisnya.
Fadhil mengakui, kecelakaan yang melibatkan kekasihnya di luar keinginan dirinya maupun Mery.
”Tapi Allah berkehendak lain, setiap langkah dan tujuan, aku selalu memohon kepada Allah untuk bisa bersama kamu kembali, untuk kita ke depan. Tak ada seorang pun yang bisa menggantikan kamu sayang. Bagaimana keadaanmu, aku akan tetap terima kamu apa adanya.” BESTPROFIT
”Kamu harus kembali bulan April 2019, kita akan lamaran sayang, kamu kembali ya sayang.”
Sebelum tragedi itu terjadi, pada hari yang sama, Mery sempat menginformasikan kepada Fadhil bahwa dirinya sudah berada di mobil kecil.
"Aku dah di mobil kecil ya."
Setelahnya, ia juga mengirim pesan singkat menginformasikan baru selesai mengikuti pengarahan (briefing) sebelum terbang.
Pesan singkat itu terkirim kepada Fadhil beberapa jam sebelum pesawat Lion Air JT610 terbang dari Bandara Soekarno – Hatta ke Bandara Depati Amir, Pangkal Pinang, Bangka Belitung.
Setelahnya, Fadhil mengirim pesan balasan, mengatakan dirinya akan kembali tidur. Namun, selang 5 jam, persisnya pukul 09.05 WIB, sang suami mengirim pesan ke Mery.
“Sayang, kamu di mana? baby kamu gak papa kan sayang? aku gak mau kamu kenapa kenapa sayang."
Namun, pesan itu tak terbalas.
Sumber: suara.com

Monday, October 29, 2018

Lion Air Diminta Pastikan Nasib Keluarga Korban Tak Terlantar

Lion Air Diminta Pastikan Nasib Keluarga Korban Tak Terlantar

BESTPROFIT - Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi meminta Kementerian Perhubungan untuk meningkatkan pengawasan ke semua maskapai penerbangan, terutama meningkatkan pengawasan ke manajemen Lion Air baik terkait pengawasan teknis dan performa manajerial.
"Pengawasan yang intensif dan mendalam sangat urgent dilakukan pada Lion Air, yang PT selama ini dianggap sering mengecewakan konsumennya," kata Tulus di Jakarta, Senin (29/10/2018).
Selain itu, Tulus juga meminta Kemenhub untuk memastikan bahwa pihak Lion Air bertanggung jawab penuh terhadap hak-hak keperdataan penumpang sebagai korban, terkait kompensasi dan ganti rugi. BESTPROFIT
Menurut Permenhub No. 77 Tahun 2011, penumpang yang mengalami kecelakaan pesawat (meninggal dunia) berhak mendapatkan kompensasi sebesar Rp 1.250.000.000/pax.
"Bahkan manajemen Lion Air harus bisa memastikan keluarga/ahli waris yang ditinggalkan masa depannya tidak terlantar, ada jaminan biaya pendidikan/beasiswa untuk ahli waris yang masih usia sekolah," ujarnya.
YLKI juga mendesak pihak Boeing untuk memberikan penjelasan komprehensif atas kecelakaan pesawat JT 610 karena menggunakan pesawat seri terbaru yang baru dirilis pada Agustus 2018, dan baru tembus 900 jam terbang. BEST PROFIT
Jatuhnya Lion Air JT 610 bagaimana pun merupakan preseden buruk bagi citra penerbangan di Indonesia.
Padahal, penerbangan Indonesia sudah mulai mendapatkan apresiasi positif di dunia internasional, baik dari Uni Eropa, FAA (Amerika) dan mendapatkan audit sangat tinggi dari ICAO.
Sumber: suara.com

Friday, October 26, 2018

Massa Aksi Bela Tauhid: Jokowi Anti Islam, Haram untuk Dipilih

Massa Aksi Bela Tauhid: Jokowi Anti Islam, Haram untuk Dipilih

PT BESTPROFIT - Ratusan massa Aksi Bela Tauhid menilai pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) anti Islam. Mereka menuduh pemerintahan Jokowi mengkriminalisasi ulama.
Dalam orasinya, ia mencontohkan dengan kejadian pembakaran bendera tauhid dan tuduhan terhadap Rizieq Shihab yang sempat menjadi tersangka pornografi dan buron ke Arab Saudi.
Orator itu menilai Joko Widodo tidak layak untuk dipilih menjadi presiden kedua kalinya. Hal ini dikatakan di tengah aksi yang sedang berlangsung di depan Gedung Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan. BEST PROFIT
"Rezim Joko Widodo merupakan rezim pembohong, anti Islam. Ulama-ulama kita dikriminalisasi. Imam besar Habib Rizieq dikejar sampai ke Mekah. Betul tidak?" ujarnya kepada massa, membakar semangat para peserta aksi, Jumat (26/10/2018).
Lebih lanjut, orator mengajak para peserta aksi untuk tidak memilih Joko Widodo untuk kedua kalinya. Pasalnya, ia menilai rezim Joko Widodo merupakan rezim haram.
"Kalau seperti ini, Joko Widodo itu haram atau halal untuk dipilih?" tanya orator.
Peserta pun menjawab dengan serentak, "Haram!"
Ia mengancam jika pemerintah tidak menindak aksi pembakaran bendera tauhid dengan tegas, maka umat Islam akan mengambil tindakan tegas. Massa pun menyambut meriah pernyataan sang orator. BESTPROFIT
"Kita akan tuntut pemerintah Joko Widodo untuk mengambil tindakan tegas. Jika tidak, kita akan mengeksekusi sendiri," tegasnya.
Hingga pukul 14.57 WIB, massa masih berkumpul di sepanjang Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Aksi sejauh ini masih berlangsung tertib, tidak ada gejala kerusuhan.
Sumber: suara.com

Thursday, October 25, 2018

Ini Harga Tiket Pertandingan Perempat Final Piala Asia U-19 2018

Ini Harga Tiket Pertandingan Perempat Final Piala Asia U-19 2018

BEST PROFIT - Laga babak perempat final Piala Asia U-19 2018 antara Timnas Indonesia U-19 melawan Jepang, di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta pada 28 Oktober 2018 telah dirilis oleh PSSI. Ada perubahan dari harga tiket sebelumnya di babak penyisihan grup.
Babak perempat final akan dimulai pada 28 dan 29 Oktober 2018. Di venue pertandingan bakal digunakan yaitu stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta) dan Stadion Patriot (Bekasi).
Untuk laga di SUGBK tiket dijual dengan harga termurah Rp 75 ribu hingga termahal Rp 800 ribu. Sementara di Stadion Patriot, dari Rp 75 ribu hingga Rp 200 ribu. BESTPROFIT
Ini berbeda dari babak penyisihan grup, untuk pertandingan di SUGBK sebelumnya harga tiket termurah Rp 50 ribu dan termahal Rp 500 ribu.
Khusus laga perempat final di SUGBK, PSSI melepas total 70.505 lembar tiket yang terdiri dari 29.724 tiket offline dan 40.781 tiket online.
Untuk pembelian via online khusus di SUGBK, PSSI membuka penjualan mulai malam ini hingga jelang kick off di website www.pssi.org. Nantinya, pembeli tidak perlu lagi melakukan penukaran tiket dan hanya perlu mencetak bukti pembelian.
Sedangkan tiket offline dijual pada hari H-1 pertandingan mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai di Bellezza Shopping Arcade, unit 65-66. Sedangkan hari H pertandingan, penonton bisa membeli tiket pertandingan di Lapangan Blok S, Jakarta Selatan. PT BESTPROFIT
Satu tiket berlaku untuk dua pertandingan di hari yang sama. Untuk pertandingan di SUGBK akan berlangsung dua pertandingan yakni juara grup A (Qatar) melawan runner up grup B.
Dan runner up grup A (Indonesia) akan bertemu juara grup B (Jepang). Untuk Stadion Patriot akan menghelat dua laga yakni juara grup C melawan runner up grup D dan runner up grup C menantang juara grup D.
Berikut Harga Tiket Babak Perempat Final Piala Asia U-19 2018:
Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta) 
VIP Barat: Rp 800 ribu
VIP Timur: Rp 600 ribu
Kategori 1: Rp 300 ribu
Kategori 2 (Utara/Selatan): Rp 150 ribu
Kategori 3 (Tribun Atas): Rp 75 ribu

Stadion Patriot (Bekasi) 
VIP: Rp 200 ribu
Kategori 1: Rp 100 ribu
Kategori 2: Rp 75 ribu

Sumber: suara.com

Tuesday, October 23, 2018

4 Tahun Jokowi, ke Sekolah Tak Lagi Lewat Jembatan Indiana Jones

4 Tahun Jokowi, ke Sekolah Tak Lagi Lewat Jembatan Indiana Jones

BESTPROFIT - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengungkapkan, pemerintah Jokowi - Jusuf Kalla tidak hanya membangun infrastruktur besar saja. Akan tetapi, pemerintah Jokowi - JK juga membangun fasilitas daerah seperti jembatan.
Basuki menerangkan, selama ini pemerintah telah memperbaiki dan membangun infrastruktur jembatan kayu di daerah. Dia pun menggambarkan jembatan kayu tersebut seperti yang ada dalam film Indiana Jones.
"Jadi kita tidak hanya melakukan kegiatan yang besar, tetapi juga jembatan gantung menggantikan jembatan-jembatan 'Indiana Jones'," ujar Basuki di Kantor Kementerian Sekretariat Negara, Selasa (23/10/2018). PT BESTPROFIT
Menurut Basuki, jembatan gantung terseb‎ut sangat berguna bagi semua lini masyarakat. Misalnya, untuk anak sekolah, dengan adanya jembatan gantung tersebut, anak sekolah tidak akan lagi menyeberang di sungai.
"Produksi pertanian tumbuh, konektivitas antar desa juga bisa lancar," tutur Basuki.
Hingga saat ini, tambah Basuki, sudah 134 jembatan gantung di perbaiki. ‎Ke depannya, pemerintah juga akan terus membenahi jembatan gantung "Indiana Jones". BEST PROFIT
"2019 kita programkan 166 jembatan gantung lagi kita bangun untuk menunjang konektivitas antar desa," pungkas dia.
Sumber: suara.com

Monday, October 22, 2018

Ratna Melawan: Saya Bukan Inisiator Konpers di Rumah Prabowo

Ratna Melawan: Saya Bukan Inisiator Konpers di Rumah Prabowo

PT BESTPROFIT -  Ratna Sarumpaet membantah menjadi inisiator konperensi pers di rumah Prabowo Subianto.
Aktivis sosial Ratna Sarumpaet kembali menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dalam kasus penyebaran berita hoaks di media sosial, Senin (22/10/2018) hari ini.
Pantauan Suara.com, Ratna keluar dari ruang tahanan sekitar pukul 14.30 WIB. Dikawal ketat polisi, Ratna digiring dari penjara ke ruang pemeriksaan Ditreskrimum Polda Metro Jaya. 
Saat disinggung soal jumpa pers yang digelar tim Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Selasa (2/10/2018) lalu, Ratna menyangkal menjadi insiator. 
Konferensi pers itu dilaksanakan guna menanggapi soal klaim Ratna dianiaya sejumlah orang hingga wajahnya babak belur. BEST PROFIT
"Tidak," kata Ratna sambil menggelengkan kepala.
Perempuan berusia 70 tahun itu mengakui sejauh ini tak mengetahui siapa yang menginisiasi soal jumpa pers yang digelar di rumah pribadi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Saya tak tahu dari mana pokoknya bukan saya," kata dia.
Untuk diketahui, polisi telah menetapkan Ratna Sarumpaet sebagai tersangka terkait kasus penyebaran berita hoaks di media sosial.
Buntut dari drama penganiayaan itu juga telah menyeret Ratna ke penjara. Polisi meringkus Ratna Sarumpaet saat berada di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten pada Kamis (4/10) malam. BESTPROFIT
Dalam kasus ini, Ratna dijerat Pasal 14 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 46 tentang Peraturan Hukum Pidana dan Pasal 28 juncto Pasal 45 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dengan ancaman hukuman penjara 10 tahun.
Sumber: suara.com

Friday, October 19, 2018

Ahmad Dhani Santai ke Bareskrim Pakai Kaos #2019GantiPresiden

Ahmad Dhani Santai ke Bareskrim Pakai Kaos #2019GantiPresiden

BEST PROFIT - Ahmad Dhani, musisi sekaligus politikus Partai Gerindra mendatangi Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (19/10/2018) siang. Ahmad Dhani tampak santai saat datang.
Saat ini Ahmad Dhani menjadi tersangka ujaran kebencian dan pencemaran nama baik di Kepolisian Jawa Timur. Ke Bareskrim, Ahmad Dhani yang mengenakan kaos putih bertuliskan #2019GantiPresiden, untuk melaporkan dugaan kasus persekusi.
Ahmad Dhani tiba di lokasi sekitar pukul 14.45 WIB Turun dari mobi berwarna hitam, Ahmad Dhani datang didampingi Kuasa Hukumnya. Selain mengenakan pakaian serba kaos putih bertuliskan #2019GantiPresiden, Ahmad Dhani juga mengenakan belangkon khas Jawa. BESTPROFIT
Pentolan grup musik Dewa itu menyampaikan, dirinya akan melaporkan pihak-pihak merasa yang merasa dirugikan atas ujaran 'idiot' yang dilayangkan Dhani sebagaimana unggahan video vlog di media sosial.
Ahmad Dhani mengaku alasan laporan itu dilakukan karena merasa menjadi korban presekusi saat menghadiri acara deklarasi #2019GantiPresiden
Sebelumnya, penyidik Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim resmi menetapkan Ahmad Dhani sebagai tersangka lantaran dianggap melakukan pencemaran nama baik dan ujaran kebencian. Kasus tersebut merupakan buntut dari ujaran 'idiot' yang dilayangkan Ahmad Dhani kepada massa yang menggelar aksi penolakan deklarasi #2019GantiPresiden di Surabaya, Jatim beberapa pekan lalu. PT BESTPROFIT
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, penetapan Ahamd Dhani sebagai tersangka karena polisi telah menemukan alat bukti melalui serangkaian pemeriksaan saksi dan ahli.
Dalam kasus ini, Ahamad Dhani dijerat Pasal 28 Ayat (2) Jo 45A ayat (2) dan atau 27 Ayat (3) serta Pasal 45 ayat (3) Undang undang Nomor 19 Tahun 2016 Undang Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dengan ancaman hukuman minimum enam tahun penjara.
Sumber: suara.com

Thursday, October 18, 2018

Kata Idiot yang Antarkan Ahmad Dhani Jadi Tersangka

Kata Idiot yang Antarkan Ahmad Dhani Jadi Tersangka

BESTPROFIT - Ahmad Dhani, politisi Partai Gerindra yang juga musisi, ditetapkan sebagai tersangka kasus ujaran kebencian yang berujung pencemaran nama baik di Surabaya. Awal mula status tersangka Ahmad Dhani ini keluar karena kata idiot yang diucapkan Ahmad Dhani.
Kata Idiot itu diucapkan Ahmad Dhani dalam sebuah video vlog buatan Ahmad Dhani. Dia mengucapkan idiot itu saat bersama relawan deklarasi di Hotel Majapahit Jalan Tunjungan Surabaya. PT BESTPROFIT
Ahmad Dhani dilaporkan ke polisi karena menyebutkan penolak deklarasi #2019GantiPresiden adalah idiot. Pihak yang melaporkan Politikus Partai Gerindra itu adalah Koalisi Elemen Bela (KEB) NKRI. KEB NKRI melaporkan Ahmad Dhani ke Polda Jawa Timur.
Kekinian, Ahmad Dhani sudah ditetapkan jadi tersangka. Dalam waktu dekat, Kepolisian Daerah Jawa Timur akan memanggil Ahmad Dhani. BEST PROFIT
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera menjelaskan jika surat pemanggilan ke Ahmad Dhani baru akan dibuat.
"Kita akan segera layangkan surat panggilan ke Ahmad Dhani sebagai tersangka," terang Frans Barung di Polda Jawa Timur, Kamis (18/10/2018).
Sumber: suara.com

Wednesday, October 17, 2018

Ikut Terjerat Kasus Meikarta, KPK Tahan Anak Buah Bupati Bekasi

Ikut Terjerat Kasus Meikarta, KPK Tahan Anak Buah Bupati Bekasi

PT BESTPROFIT - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan Kepala Bidang Tata Ruang Dinas PUPR Kabupaten Bekasi, Neneng Rahmi (NR), tersangka suap pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta di Kabupaten Bekasi.
"Ditahan untuk 20 hari pertama di Rutan Polda Metro Jaya," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi di Jakarta, seperti dilansir Antara, Selasa (16/10) malam.
Usai diperiksa KPK, Neneng memilih tidak berkomentar saat dikonfirmasi awak media seputar kasus yang menjeratnya itu.
Untuk diketahui, Neneng merupakan tersangka terakhir yang ditahan KPK setelah sebelumnya menyerahkan diri ke KPK pada Selasa (16/10/2018) dini hari.
Sebelumnya, delapan tersangka lainnya telah terlebih dahulu ditahan, yakni konsultan Lippo Group masing-masing Taryudi (T) dan Fitra Djaja Purnama (FDP), pegawai Lippo Group Henry Jasmen (HJ). BEST PROFIT
Selanjutnya, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bekasi Jamaludin (J), Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Pemkab Bekasi Sahat MBJ Nahor (SMN), dan Kepala Dinas Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bekasi Dewi Tisnawati (DT), Direktur Operasional Lippo Group Billy Sindoro (BS), dan Bupati Bekasi Neneng Hassanah Yasin (NNY).
Diduga Bupati Bekasi dan kawan-kawan menerima hadiah atau janji dari pengusaha terkait pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta di Kabupaten Bekasi.
Pemberian diduga terkait dengan izin-izin yang sedang diurus oleh pemilik proyek seluas 774 hektare yang dibagi ke dalam tiga fase/tahap, yaitu fase pertama 84,6 hektare, fase kedua 252,6 hektare, dan fase ketiga 101,5 hektare.
"Pemberian dalam perkara ini, diduga sebagai bagian dari komitmen fee fase proyek pertama dan bukan pemberian yang pertama dari total komitmen Rp13 miliar, melalui sejumlah dinas, yaitu Dinas PUPR, Dinas Lingkungan Hidup, Damkar, dan DPM-PPT," ungkap Wakil Ketua KPK Laode M Syarif saat konferensi pers di gedung KPK, Jakarta, Senin (15/10) malam. BESTPROFIT
KPK menduga realisasi pemberiaan sampai saat ini adalah sekitar Rp7 miliar melalui beberapa kepala dinas, yaitu pemberian pada April, Mei, dan Juni 2018.
Ia menyatakan keterkaitan sejumlah dinas dalam proses perizinan karena proyek tersebut cukup kompleks, yakni memiliki rencana pembangunan apartemen, pusat perbelanjaan, rumah sakit hingga tempat pendidikan. "Sehingga dibutuhkan banyak perizinan, di antaranya rekomendasi penanggulangan kebakaran, amdal, banjir, tempat sampah, hingga lahan makam," kata Syarif.
Sumber: suara.com

Tuesday, October 16, 2018

Diduga Dibunuh, Satu Keluarga di Sumut Tewas Mengenaskan

Diduga Dibunuh, Satu Keluarga di Sumut Tewas Mengenaskan

BEST PROFIT - Personel Ditreserse Kriminal Umum Polda Sumatera Utara hingga saat ini masih menyelidi kasus pembunuhan satu keluarga yang ditemukan di Sungai Belumai Kabupaten Deli Serdang, Sumut.
Direktur Reserse Kriminal umum (Dirkrimum) Polda Sumut Kombes Pol Andi Rian, di Mapolda, di Medan, Senin, mengatakan petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah korban pembunuhan tersebut.
Namun, menurut dia, penyidik Polda Sumut belum mengetahui pelaku pembunuhan atau orang yang dicurigai menghabisi korban. BESTPROFIT
"Polda Sumut bekerja sama dengan Polres Deli Serdang untuk mengungkap kasus pembunuhan itu," ujar Kombes Pol Rian seperti dilansir Antara.
Ia mengatakan, terungkapnya kasus pembunuhan itu, berdasarkan laporan hilangnya satu keluarga pada Selasa (9/10).
Kemudian, ditemukan sesosok mayat pria remaja di Sungai Belumai Dusun IV Bintang Meriah, Desa Limau Mungkur, Kecamatan STM Hilir, Kabupaten Deli Serdang, Minggu (14/10). PT BESTPROFIT
Sebelumnya, juga ditemukan mayat pria dewasa dengan posisi tangan dan kaki terikat di Sungai Belumai, Desa Tadukan Raga, Kabupaten Deli Serdang, Kamis (10/10).
"Jadi, penemuan kedua mayat tersebut ada kaitan hubungan keluarga," ucap Dirkrimum Polda Sumut itu.
Sebelumnya, satu keluarga warga Kabupaten Deli Serdang yang terdiri suami, isteri dan anaknya dilaporkan hilang dari rumahnya mulai Selasa (9/10) sejak pukul 07.00 WIB, dan tidak diketahui di mana mereka berada.
Sumber: suara.com

Monday, October 15, 2018

Bos Mayapada Group Tukar Dolar ke Rupiah Hingga Rp 2 Triliun

Bos Mayapada Group Tukar Dolar ke Rupiah Hingga Rp 2 Triliun

BEST PROFIT - Salah satu pengusaha terkaya Indonesia Dato Sri Tahir baru saja menukarkan dolar Amerika Serikat (AS) miliknya ke rupiah. Bos Mayapada Group ini melepas dolar AS senilai 93 juta dolar AS dan 55 juta dolar Singapura atau setara Rp 2 triliun.
Dato Sri Tahir menjelaskan, penukaran mata uang dolar AS dan dolar Singapura miliknya telah dilakukan pada minggu lalu. Menurut dia, uang dolar yang dilepas, merupakan milik pribadi bukan milik perusahaan. BESTPROFIT
"Pagi ini kami diterima bapak gubernur berikan bukti bahwa minggu lalu kita menggantikan 93 juta dolar AS ditambah 55 juta dolar Singapura atau setara Rp 2 triliun, " ujar Tahir saat ditemui di Kompleks Perkantoran Bank Indonesia Jakarta, Senin (12/10/2018).
Tahir mengungkapkan, dana keseluruhan dari hasil pertukaran dolar itu akan digunakan untuk menyuntik modal Bank Mayapada. Penyuntikan modal tersebut, akan diselenggarakan lewat mekanisme right issue.
"Uangnya nanti kita setorkan untuk Bank Mayapada. Jadi untuk memperkuat permodalan perbankan," jelas Dato Sri Tahir. PT BESTPROFIT
Tahir menambahkan, dolar yang ditukarkan tersebut berasal dari simpanan yang terdapat di salah satu bank di Singapura. Namun, pihaknya enggan menyebut nama bank tersebut.
"Jadi uangnya dari Singapura ke sini, " imbuh Tahir.
Untuk diketahui, selain jadi pengusaha, Dato Sri Tahir merupakan seorang filantropis. Saat ini, Tahir tercatat sebagai orang terkaya ke-8 di Indonesia versi majalah Forbes dengan nilai kekayaan mencapai 3,5 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 5 triliun.
Sumber: suara.com

Bicara di Kampus UKI, Jokowi: Coba Ada Fakultas Kopi

Bicara di Kampus UKI, Jokowi: Coba Ada Fakultas Kopi

BESTPROFIT - Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap ada perguruan tinggi membuka fakultas baru yang tidak biasa. Contohnya, kata Jokowi, fakultas tersebut berkaitan dengan produk-produk unggulan di Indonesia.
Ini disampaikan Jokowi saat memberikan sambutan di acara sidang terbuka senat Universitas Kristen Indonesia (UKI) dalam rangka Lustrum XIII UKI di lapangan bola, Kampus UKI, Cawang, Jakarta Timur, Senin (15/10/2018).
"Bisa saja ada fakultas kopi, teh, cokelat, kelapa sawit. Masa sudah 35 tahun adanya fakultas ekonomi, hukum. Coba ada fakultas kelapa. Kenapa tidak?," kata Jokowi.
Selain itu, Jokowi ingin ada 'produk' dari pariwisata. Misalnya, fakultas turisme. PT BESTPROFIT
"Kenapa tidak ada fakultas turisme? Ini potensi ke depan negara kita. Seharusnya keunggulan kita diprioritaskan untuk dipelajari. Dipelajari semuanya," kata dia.
Menurut Jokowi, dengan adanya fakultas kopi, mahasiswa bisa diajarkan bagaimana cara panen dan memupuk kopi. BEST PROFIT
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menginginkan produk dari kopi Indonesia mendunia. Sebab, Indonesia merupakan salah satu penghasil kopi terbesar di dunia.
"Masak kita yang produksi kopi, negara lain yang punya cappuccino," imbuh Jokowi.
Sumber: suara.com

Friday, October 12, 2018

Mantan Bos Lippo Group Eddy Sindoro Serahkan Diri ke KPK

Mantan Bos Lippo Group Eddy Sindoro Serahkan Diri ke KPK

PT BESTPROFIT - Mantan bos Lippo Group, Eddy Sindoro akhirnya menyerahkan diri kepada Komisi Pemberantasan Korupsi, Jumat (12/10/2018). Eddy menyerahkan diri setelah KPK berkoordinasi dengan Dubes Indonesia di Singapura, Polri serta Imigrasi.
"Tersangka ES (Eddy Sindoro) telah menyerahkan diri ke KPK. Proses pengembalian ini juga dibantu oleh otoritas Singapura," kata Ketua KPK, Agus Rahardjo di gedung KPK, Jumat (12/10/2018).
Hanya saja, Agus belum dapat menjelaskan secara detail terkait penyerahan diri Eddy Sindoro tersebut. BEST PROFIT
"Lebih lanjut akan disampaikan KPK melalui konferensi pers sore ini," ujar Agus.
Eddy merupakan tersangka dalam kasus suap pengajuan Peninjauan Kembali (PK) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Eddy diketahui telah ditetapkan tersangka pada tahun 2016. Eddy sempat pergi diduga ke negara Malaysia dan kembali ke Indonesia pada pertengahan agustus 2018.
Namun, Eddy diketahui sempat kembali ke luar negeri setelah dibantu pelariannya oleh Advokat Lucas yang juga sudah ditetapkan sebagai tersangka. BESTPROFIT
Eddy ditetapkan sebagai tersangka lantaran diduga terlibat dalam kasus tersebut. Eddy disangka melanggar Pasal 5 ayat 1 huruf a atau huruf b atau Pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (KPK) juncto Pasal 64 KUHP juncto Pasal 55 ayat 1 kesatu KUHP.
Penetapan tersangka ini merupakan pengembangan kasus sebelumnya yang telah menjerat Edi Nasution dan karyawan PT Artha Pratama Anugerah, Doddy Aryanto Supeno.
Sumber: suara.com

Thursday, October 11, 2018

Guru SMA 87 Jakarta Doktrin Anti Jokowi, KPU: Politik Partisan

Guru SMA 87 Jakarta Doktrin Anti Jokowi, KPU: Politik Partisan

BEST PROFIT - Badan Pengawas Pemilu atau Bawaslu masih mendalami kasus doktrin anti Joko Widodo atau Jokowi, yang diduga dilakukan guru SMAN 87 Jakarta, Nelty Khairiyah. Terkait itu, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pramono Ubaid menyerahkan sepenuhnya pada prosedur yang berlaku.
Menurut Pramono, pelajar seharusnya mendapatkan pesan pendidikam politik yang positif. Hal tersebut lantaran siswa di sekolah masih mudah terpengaruh oleh berbagai informasi yang diberikan.
"Kalau saya sih masih berpikir siswa-siswa kita itu harus diberi, disampaikan pesan-pesan pendidikan politik tentang nilai-nilai politik yang baik, jangan pesan-pesan politik yang sifatnya partisan karena anak-anak kita masih proses tumbuh berkembang kadang masih terlalu mudah dipengaruhi," ujar Pramono di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (11/10/2018). BESTPROFIT
Pramono mengatakan, anak-anak di sekolah tak seharusnya mendapatkan doktrin yang sifatnya menyudutkan salah satu peserta di Pilpres 2019. Hal tersebut lantaran politik sifatnya dinamis dan terus bergerak.
"Sehingga saya rasa tidak layak sejak siswa sudah didoktrin membenci atau terlalu menyukai kandidat tertentu. Kita tahu sifatnya politik ini sifatnya sangat dinamis hari ini berkontestasi menjadi rival pemilu berikutnya menjadi mitra. Dalam politik biasa tapi kalau anak terlanjur didoktrin, menjadi kasihan," jelasnya. PT BESTPROFIT
Sebelumnya, beredar isi percakapan aduan orang tua siswa di SMAN 87 Jakarta yang menyayangkan sikap guru agama bernama Nelty.
Nelty dituding sering menyebarkan doktrin anti-Jokowi kepada anak didiknya, salah satunya menunjukkan video banyaknya korban gempa di Palu yang diakibatkan oleh ulah Jokowi.
Sumber: suara.com