Foto: Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dalam debat Capres di Jakarta. (Tangkapan layar Youtube KPU RI)
Jakarta, CNBC Indonesia - Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto baru-baru ini menganulir pernyataan Anies Baswedan yang bilang soal kepemilikan lahan seluas 340.000 hektare. Ia malah mengaku punya lahan dalam bentuk Hak Guna Usaha (HGU) mendekati 500.000 hektare.
"Saya waktu itu saksinya ada bisa dicek sama Jokowi sendiri saya menyampaikan bapak presiden saya sebelum menjadi menteri saya pengusaha, saya menguasai lahan hak guna usaha. Kemarin juga salah-salah melulu itu bukan 340.000 hektare bukan, mendekati 500.000 hektare," ungkap Prabowo saat konsolidasi relawan di Riau, Selasa (9/1/2024).
Sebelumnya, Anies Baswedan, calon presiden nomor urut 1, mengungkapkan data-data miris terkait dengan kesejahteraan tentara nasional Indonesia (TNI) dalam debat capres putaran ketiga di Istora Senayan, malam ini, Minggu (7/1/2024).
Dia mengungkapkan bahwa banyak tentara tidak memiliki rumah dinas. Padahal menterinya memiliki lahan pribadi dengan luas hingga ratusan ribu hektar.
"Tentara kita separuhnya tidak punya rumah dinas. sementara Menterinya punya lebih 340.000 hektar tanah di republik ini," kata Anies, menyinggung Prabowo.
Terlepas dari polemik tanah, Anies pun diketahui memiliki sejumlah harta berupa tanah dan bangunan. Berikut merupakan rincian harta kekayaan Anies dikutip LHKPN, Rabu, (10/1/2024).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu tercatat memiliki total harta kekayaan sebanyak Rp 11.789.358.223.
Harta kekayaannya itu didominasi oleh kepemilikan tanah dan bangunan. Anies memiliki 5 properti, 3 di Jakarta Selatan, 1 di Sleman Yogyakarta dan 1 di Ponorogo. Properti itu ditaksir bernilai Rp 14.250.188.000.
Anies juga melaporkan memiliki harta berupa alat transportasi dan mesin berjumlah Rp 550 juta. Di garasinya terparkir satu mobil yaitu Honda Odyssey, motor vespa dan Kawasaki EX250V.
Selain itu, Anies juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 1.537.366.531; surat berharga Rp. 56.526.000; kas dan setara kas senilai Rp 1.359.823.360; harta lainnya Rp 704.164.762. Total hartanya itu bila dijumlah sebesar Rp 18.458.068.653.
Namun, seluruh hartanya itu harus dikurangi dengan hutang sebanyak Rp 6.668.710.430.
No comments:
Post a Comment