Foto: Penukaran uang rupiah di Valuta Inti Prima (VIP) Money Changer, Menteng, Jakarta, Rabu (11/10/2023). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Jakarta, CNBC Indonesia - Deposito bank digital menjadi satu opsi menarik untuk menempatkan dana. Pasalnya kebanyakan bank digital menawarkan imbal hasil yang tinggi atau jauh di atas rata-rata pasar, bahkan ada yang mematok bunga 10% dengan syarat dan ketentuan tertentu.
Akan tetapi perlu diingat bahwa simpanan dengan bunga lebih tinggi dari tingkat bunga penjaminan berlaku, tidak dijamin oleh LPS. Artinya bila skenario terburuk terjadi atau bank tempat menyimpan dana tutup, maka LPS tidak akan mengganti uang nasabah.
Sebagai informasi, LPS saat ini memberlakukan tingkat bunga penjaminan bank umum 4,25% untuk simpanan rupiah dan 2,25% untuk valuta asing. LPS memberlakukan tingkat bunga penjaminan 6,75% untuk bank perekonomian rakyat (BPR).
Secara rata-rata bunga deposito bank digital di Indonesia mulai dari 5%.. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan CNBC Indonesia, bank milik grup Astra, Bank Saqu menawarkan bunga deposito tertinggi atau hingga 10%. Kemudian Krom Bank milik grup Kredivo menawarkan bunga deposito hingga 8,75%.
Selengkapnya berikut suku bunga maksimal per tahun deposito rupiah bank digital, berlaku Mei 2024.
No. | Bank Digital | Bunga Deposito |
1. | Bank Raya | Saku Jaga Optimal (5%) |
2. | Jenius | Maxi Saver (5%) |
3. | Digibank | Deposito Digibank (5%) |
4. | Blu | bluDeposit (4,75%) |
5. | Allobank | Deposito Allobank (6%) |
6. | TMRW by UOB | Power Saver (5,25%) |
7. | Neobank | Neo WOW (8%) |
8. | Bank Jago | Deposito (5%) |
9. | Line Bank | Deposito Line Bank (6%) |
10. | SeaBank | Deposito SeaBank (6%) |
11. | Bank Saqu | Saku Booster (10%) |
12. | Krom | Deposito Berjangka (8,75%) |
No comments:
Post a Comment