Thursday, January 30, 2025

Galbay Utang Pinjol Bisa Dipenjara? Ini Penjelasannya

 

OJK Atur Cara dan Larangan Tagih Utang Pinjol
Foto: infografis/OJK Atur Cara dan Larangan Tagih Utang Pinjol/Aristya rahadian

Jakarta, CNBC Indonesia - Terjerat utang Pinjol menjadi salah satu permasalahan hidup beberapa masyarakat di Indonesia. Namun, apakah memilih untuk melakukan gagal bayar (galbay) bisa berujung pada hukuman penjara?

Sebenarnya hingga saat ini belum ada ancaman penjara untuk masalah itu di Indonesia. Sejauh ini, hukuman terberat adalah aset disita dan tidak bisa lagi meminjam di layanan keuangan seperti pinjol dan perbankan.Ada sejumlah masalah yang akan menjerat mereka yang terlilit utang pinjol. Untuk itu selain didorong untuk meminjam di platform resmi, masyarakat juga diminta meminjam sesuai kemampuan membayar.

Berikut tiga masalah yang akan menimpa mereka yang tidak membayar utang pinjol di Indonesia:

Sulit mengajukan pinjaman

Salah satu yang bisa jadi masalah adalah masuk daftar hitam dan kesulitan untuk melakukan peminjaman di masa depan. Jadi pastikan skor kredit untuk selalu positif dari pinjaman apapun secara tepat waktu.

Salah satu informasi riwayat peminjaman di layanan keuangan adalah melalui SLIK OJK. Catatan debitur dikumpulkan dari hasil yang dipertukarkan oleh antar bank dan lembaga keuangan.

Denda dan bunga menumpuk

Saat telat membayar pinjaman ada denda yang juga harus dibayar. Beban ini terus menumpuk dan membuat jumlah utang kian besar. Selain itu bunga juga menjadi tinggi hingga tak butuh waktu lama utang menjadi membengkak besar dan sulit dilunasi.

Salah satu yang bisa dilakukan adalah mengajukan keringanan bunga atau memperpanjang tenor. Cara ini agar nominal cicilan jadi terjangkau dan bisa dilunasi.

Debt collector

Fintech memiliki prosedur ketat namun teratur untuk melakukan penagihan pada mereka yang mangkir membayar pinjaman. Proses awal akan dilakukan melalui SMS, email, dan telepon.

Namun jika tak kunjung membayar, tim kolektor akan mendatangi rumah peminjam atau menghubungi orang terdekat. Jika terus terjadi maka akan menggangu aktivitas sehari-hari Anda dan orang sekitar.

Friday, January 24, 2025

Profil Grup Djarum, Akuisisi Bakmie GM Hingga DATA

 

Bakmi GM (Istimewa)
Foto: Bakmi GM (Istimewa)

Jakarta, CNBC Indonesia - Grup Djarum terus memperluas portofolio investasinya dari berbagai macam sektor mulai dari rokok, finansial, hingga ritel. Pada Desember 2024 lalu dikabarkan akan dicaplok oleh Grup Djarum sebanyak 85% dengan nilai transaksi mencapai Rp2,1 triliun saham Bakmi GM yang dikelola oleh PT Griya Miesejati.

Terbaru, Grup Djarum juga resmi mengumumkan akan mengakuisisi PT Remala Abadi Tbk. (DATA). Direktur Utama PT Remala Abadi Tbk. Richard Kartawijaya mengatakan, masuknya iForte sebagai mitra strategis, DATA dapat memanfaatkan dan mengoptimalkan jaringan backbone yang selama ini sudah dimiliki oleh anak usaha PT Sarana Menara Nusantara Tbk. (TOWR).Selain itu dengan menjadi investor strategis di DATA, selama ini pangsa pasar yang belum tergarap maksimal oleh iForte, dapat diolah secara maksimal oleh Remala.


"Masih banyak sinergi dan kolaborasi bisnis yang terbuka dengan masuknya iForte sebagai investor strategis di DATA. Dengan masuknya iForte, kami sebagai management akan semakin percaya diri untuk memberikan layanan broadband kepada lebih banyak masyarakat di Indonesia," ujarnya dalam keterangan resminya, Jumat (24/1).

Menurutnya, perluasan jaringan broadband DATA nantinya akan berdampak positif kepada kinerja keuangan DATA maupun iForte.

Di sisi lain, Ia mengungkapkan, pihaknya terus melakukan perluasan jaringan dan ekspansi usahanya. Terbaru, yaitu kerja sama dengan PT Cikarang International City (Cinity) menggelar jaringan FTTH (Fiber to the Home) di cluster yang dibangunnya.

Menurutnya, kerja sama ini membuktikan kepercayaan yang tinggi yang diberikan Cinity kepada DATA untuk menyediakan jaringan FTTH yang berkualitas bagi konsumen Cinity.

"Saat ini broadband sudah menjadi kebutuhan vital bagi masyarakat. Melihat kebutuhan ini DATA berinisiatif menjalin kerja sama dengan Cinity untuk menyediakan jaringan broadband yang memiliki kualitas prima. Konsumen yang membeli rumah Cinity akan kami berikan harga broadband yang sangat kompetitif dan terjangkau yaitu Rp180.000 untuk kecepatan mulai dari 100mbps," jelasnya.

Richard menyebut kerja sama antara DATA dan Cinity ini merupakan wujud simbiosis mutualisme antar dua entitas bisnis. Dengan kerja sama ini DATA dapat membangun jaringan serat optik dan menyediakan layanan FTTH di wilayah yang akan dibangun oleh Cinity.

Cinity nantinya juga akan mendapatkan benefit berupa revenue share yang adil dengan menganut prinsip transparansi. Richard menambahkan, jika ada pengembang lainnya atau masyarakat yang ingin bermitra dalam penyediaan layanan FTTH, DATA terbuka untuk bekerja sama dengan konsep revenue sharing yang saling menguntungkan.

"Untuk memberikan nilai tambah bagi konsumen Cinity, Remala juga akan menyediakan CCTV yang terpasang baik di cluster maupun di jalan raya. Di tahap awal, kata Richard, DATA berencana menyediakan jaringan FTTH di seluruh unit yang dibangun oleh Cinity," imbuhnya.

Jumlah homepass yang akan dibangun oleh DATA di seluruh cluster yang dibangun Cinity mencapai 13.000. Nantinya tak menutup kemungkinan DATA dapat membangun dan menyediakan jaringan broadband di tempat-tempat komersial yang dibangun oleh PT Pertiwi Sejati Estate sebagai holding Cinity seperti di wilayah Bekasi, Kabupaten Karawang dan Subang.

Harapannua, kerja sama dengan PT Pertiwi Sejati Estate ini, DATA bisa mencapai target pembangunan hingga 500 ribu homepass.

"Dengan iForte yang masuk sebagai investor strategis, kami sangat optimis dapat memenuhi kebutuhan PT Pertiwi Sejati Estate dan pengembang besar lainnya yang ingin memberikan layanan lebih bagi konsumen yang ingin membeli propertinya. Dengan tersedianya layanan broadband yang terbaik dari Remala, tentunya akan memberikan nilai tambah bagi nilai jual properti yang dibangunnya," pungkasnya.

Profil Grup Djarum

Seperti diketahui, Grup Djarum merupakan salah satu konglomerat terbesar di Indonesia. Grup itu dipimpin oleh kakak-adik Robert Budi Hartono dan Michael Bambang Hartono.

Sumber kekayaan Grup Djarum bukan hanya dari rokok. Duo Hartono juga tercatat sebagai pengendali PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) melalui PT Dwimuria Investama Andalan yang menggenggam 54,94% saham BBCA. Dwimuria dimiliki oleh Robert Budi Hartono sebanyak 51% saham, dan 49% saham dipegang oleh Michael Bambang Hartono.

Djarum Group tidak hanya berbisnis rokok. Lini bisnisnya pun berbagai sektor mulai dari finansial hingga makanan dan minuman. Bahkan, Djarum Group juga telah merambah ke sektor modal ventura.

Thursday, January 23, 2025

Pasar Kripto Kompak Turun, Tapi Tidak Dengan Koin Ini, Ada Apa?

 

Ilustrasi kripto XRP. (Dok. Pexels)
Foto: Ilustrasi kripto XRP. (Dok. Pexels)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar kripto mengalami pelemahan pada pagi hari ini (23/1/2025). Namun berbeda halnya dengan Solana yang tampak cukup menanjak di tengah pelemahan yang terjadi.

Merujuk dari CoinMarketCap pada Kamis (23/1/2025) pukul 06:18 WIB, pasar kripto mengalami pelemahan. Bitcoin turun 1,7% ke US$104.033 sementara secara mingguan berada di zona positif 4,29%.Ethereum terdepresiasi 2,58% dalam 24 jam terakhir dan dalam sepekan turun 5,37%.

XRP tergelincir 0,13% secara harian sementara jika dilihat dalam seminggu terakhir terpantau naik 0,52%.

Begitu pula untuk Dogecoin yang tersungkur 3,18% dalam 24 jam terakhir dan dalam tujuh hari terakhir melemah 5,61%.

CoinDesk Market Index (CMI) yang merupakan indeks untuk mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital turun 1,73% di angka 3.866,11. Open interest terdepresiasi 1,29% di angka US$146,1 miliar.

Sedangkan fear & greed index yang dilansir dari coinmarketcap.com menunjukkan angka 66 yang menunjukkan bahwa pasar berada di fase greed dengan kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.

Dilansir dari cointelegraph.com, Chicago Mercantile Exchange (CME) secara singkat menampilkan halaman untuk produk derivatif baru yang terkait dengan cryptocurrency. Informasi lebih lanjut diharapkan segera tersedia setelah penghapusan halaman tersebut.

Situs web CME mengisyaratkan peluncuran kontrak futures untuk SOL (US$256,42) dan XRP (US$3,17) yang kemungkinan akan dimulai pada 10 Februari, tergantung pada persetujuan regulasi.

Menurut informasi di situs web yang kemudian dihapus, kontrak untuk kedua aset tersebut akan tersedia dalam ukuran standar dan mikro. Kontrak standar SOL akan memiliki ukuran lot sebanyak 500 SOL, sedangkan kontrak mikro mencakup 25 SOL.

Kontrak futures XRP ukuran standar akan memiliki ukuran lot sebesar 50.000 XRP, sedangkan kontrak mikro mencakup 2.500 XRP. Semua kontrak untuk XRP dan SOL akan diselesaikan dalam mata uang dolar AS.

CMEFoto: Proposed XRP and SOL futures contracts lot sizes
Sumber: CME

CNBC INDONESIA RESEARCH

Wednesday, January 22, 2025

Harga Emas Antam Hari Ini Naik, Rp1.591.000/gram

 

Harga emas Logam Mulia Antam mengalami kenaikan pada hari ini, Selasa (21/1/2025).

Jakarta, CNBC Indonesia- Harga emas Logam Mulia Antam mengalami kenaikan pada hari ini, Selasa (21/1/2025). Harga emas untuk ukuran 1 gram tercatat sebesar Rp1.591.000, naik Rp6.000 atau sekitar 0,38% dibandingkan dengan harga sebelumnya yang berada di level Rp1.585.000 pada Senin (20/1/2025).

Harga buyback emas Antam sendiri kini berada di level Rp1.437.000 per gram, naik Rp6.000 dibandingkan harga buyback sebelumnya


Harga emas dunia juga terus menunjukkan tren penguatan. Mengacu pada data Refinitiv, harga emas di pasar spot ditutup di posisi US$2.708,06 per troy ons pada perdagangan Senin (20/1/2025), naik 0,24% setelah mengalami koreksi pada akhir pekan lalu.

Penguatan harga emas dipengaruhi oleh pelemahan indeks dolar AS. Indeks dolar (DXY) terkoreksi tajam ke level 108,089 setelah Presiden AS Donald Trump menyampaikan pidatonya pada hari pertama menjabat. Trump menunda penerapan kenaikan tarif impor, langkah yang sebelumnya dinilai akan memicu gejolak pasar.

"Pelemahan dolar AS meningkatkan daya tarik emas sebagai aset investasi safe haven karena emas menjadi lebih murah untuk pembelian di pasar global," ungkap Giovanni Staunovo, analis dari UBS.

Kendati demikian, Giovanni mengingatkan bahwa pasar tetap harus bersiap menghadapi volatilitas. "Kepresidenan Trump dapat mendorong inflasi lebih tinggi dalam jangka panjang, yang akan terus mendukung penguatan harga emas," tambahnya.

Harga emas juga semakin menguat setelah imbal hasil obligasi AS (US Treasury yields) mengalami tekanan akibat data ekonomi yang menunjukkan perlambatan pasar tenaga kerja. Dalam situasi ini, emas semakin dipandang sebagai aset pelindung nilai yang aman oleh investor.

CNBC Indonesia