Jakarta, Beritasatu.com - Harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) pada Senin (5/6/2023) dibuka langsung auto reject bawah (ARB). Harga sahamnya turun Rp 22 atau 14,97% menjadi Rp 125.
Sebelumnya pada Rabu (31/5/2023) lalu, harga saham GOTO ditutup hingga auto reject atas (ARA) setelah harga naik Rp 38 atau 34,86% menjadi Rp 147.
Analis teknikal MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menilai, pola pembentukan harga saham GOTO hingga menembus ARA pada perdagangan pekan lalu sebagai bagian dari mekanisme pembentukan harga atau sering dikenal dengan indicated equilibrium price (IEP).
"IEP merupakan salah satu penyesuaian mekanisme sistem pre-opening dan pre-closing, yaitu IEP merupakan informasi harga transaksi indikasi yang dihitung menggunakan algoritma pembentukan harga di JATS, jadi IEP terbentuk dari volume terbanyak pada suatu harga berdasarkan posisi order book terakhir," kata Herditya dikutip Investor Daily, Senin (5/6/2023).
Dengan tembusnya harga saham GOTO ke level ARA pada perdagangan terakhir pekan lalu, return yang didapat oleh para investor dari capital gain saham GOTO mencapai 61,54% sepanjang tahun ini.
Secara teknikal, menurut dia, penguatan GOTO yang terjadi pada pekan lalu disertai dengan tingginya volume pembelian. Dari sisi indikator, MACD sudah golden cross dan mengarah ke area positif, begitupula dengan stochastic yang naik ke area jenuh beli (overbought).
"Kami memperkirakan, GOTO berpeluang melanjutkan penguatannya ke rentang 151-154 sekaligus menutup sisa gap yang ada, cermati area support terdekat di 132.” kata Herditya.
Koreksi yang terjadi pada perdagangan Senin ini bersifat wajar dan terbatas lantaran harga saham GOTO naik sangat tinggi pada perdagangan terakhir. Tetapi koreksi tersebut masih berada dalam tren positif karena GOTO sudah memasuki fase bullish.