Monday, May 24, 2021

Sri Mulyani Kirim Surat ke Semua Menteri & Lembaga, Ada Apa?

 Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam Rapat Koordinasi Pembangunan Pusat 2021 (Tangkapan Layar Youtube Bappenas RI) Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam Rapat Koordinasi Pembangunan Pusat 2021 (Tangkapan Layar Youtube Bappenas RI)

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyurati semua pimpinan Kementerian dan Lembaga (K/L) terkait penghematan anggaran belanja tahun ini. Surat tersebut bernomor S-408/MK.02/2021 yang diterbitkan pada awal pekan ini yakni 18 Mei 2021.

Adapun pimpinan K/L yang disurati adalah Para Menteri Kabinet Kerja, Jaksa Agung, Kepala Kepolisian, Para Kepala Lembaga Pemerintah Non Kementerian dan Para Pimpinan Kesekretariatan Lembaga Negara.



"Kementerian dan Lembaga diminta untuk melakukan penghematan belanja K/L TA 2021 dari alokasi tunjangan kinerja (tukin) THR dan Gaji ke-13 sebagai tindak lanjut dari PP No.63 Tahun 2021 dengan besaran sebagaimana tercantum dalam lampiran surat," tulis surat tersebut yang dikutip Senin (24/5/2021).

Sri Mulyani dalam surat ini menjelaskan, penghematan anggaran dilakukan dalam rangka penanganan pandemi Covid-19 melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang membutuhkan anggaran besar. Oleh karenanya, refocusing anggaran seperti tahun lalu harus dilakukan. PT BESTPROFIT



Hal ini juga dibenarkan oleh Direktur Jenderal Anggaran Isa Rachmatarwata. Menurutnya, pemotongan anggaran K/L melalui tukin ini dilakukan untuk memenuhi cadangan anggaran Pemerintah dalam membantu masyarakat di tengah situasi sulit in PT BESTPROFIT FUTURES

BPFi

"Komponen tukin (THR dan Gaji ke-13) yang tidak diperhitungkan itu, ditarik dan dimasukkan ke cadangan," jelasnya kepada CNBC IndonesiaBEST PROFIT


Seluruh K/L pun diminta untuk menyerahkan revisi anggaran dalam rangka penghematan belanja ini ke Direktorat Jenderal Anggaran paling lambat pada tanggal 28 Mei 2021. Penyampaian revisi sesuai dengan ketentuan dalam PMK Nomor 208/PMK.02/2020 tentang Tata Cara Revisi Anggaran TA 2021.

Sumber : Jakarta, CNBC Indonesia 

No comments:

Post a Comment