Friday, January 21, 2022

Ketua KOI: Sistem Bubble Indonesia Sama dengan Negara Lain

 Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari.

 PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI

- Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) atau NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, mengatakan sistem bubble atau gelembung Indonesia sama dengan yang dijalankan luar negeri. Indonesia sudah pernah melakukannya saat penyelenggaraan event Indonesia Badminton Festival (IBF) di Bali pada November-Desember 2021 dan dinilai berhasil.

Sistem bubble artinya para atlet, pelatih dan ofisial memenuhi persyaratan tertentu seperti vaksinasi lengkap, tes PCR negatif, aktivitas di tempat itu saja, tidak diizinkan meninggalkan hotel dan venue pertandingan, tetapi masih bisa berlatih. 

"Sistem bubble juga dilakukan saat Olimpiade Tokyo kemarin (Jepang), Piala AFF di Singapura, dan kejuaraan lain di negara-negara lain, termasuk bulutangkis IBF di Bali. Sampai hari ini mungkin sistem tersebut yang bisa digunakan dan punya referensinya," katanya ketika dihubungi Beritasatu.com, Jumat (21/1/2022). BEST PROFIT



Menurutnya, sistem bubble merupakan bentuk paling ideal untuk karantina bagi atlet. Ia menilai, diskresi karantina untuk pelaku olahraga bisa digunakan di berbagai event, tidak hanya MotoGP Indonesia 2022. BESTPROFIT

PT BESTPROFIT FUTURES
BPF

Jakarta, Beritasatu.com

No comments:

Post a Comment