Peringatan Presiden soal Karantina: Jangan Ada Lagi Sogokan

 

Presiden Jokowi pada pembukaan Kongres Ekonomi Umat II Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jumat, 10 Desember 2021. (Foto: BPMI Setpres)

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI- Presiden Jokowi menegaskan, setiap warga negara Indonesia (WNI) yang kembali dari luar negeri wajib menjalani karantina tanpa ada dispensasi dan sogokan atau bayar-bayaran.

“Saya minta betul-betul utamanya yang berkaitan dengan Omicron ini adalah karantina bagi yang datang dari luar negeri. Jangan ada lagi dispensasi-dispensasi, apalagi yang bayar-bayar itu kejadian lagi,” kata Presiden Jokowi saat memimpin rapat terbatas Kabinet Indonesia Maju di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Senin (3/1/2021).

Rapat yang dihadiri Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan sejumlah menteri, khusus membahas tentang evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Menurut Jokowi, pemerintah sangat berhati-hati dalam penanganan Covid-19 varian Omicron, sebab dari 136 kasus yang terjadi, hampir seluruhnya berasal dari luar negeri. PT BESTPROFIT

“Saya harapkan sekali lagi BIN, Polri yang menyangkut urusan karantina agar betul-betul diawasi betul,” katanya. BEST PROFIT

Menurut Presiden Jokowi, kasus Omicron sudah mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Pada Senin (3/1/2021), jumlah kasus Omicron telah mencapai 136. BESTPROFIT

Presiden juga telah memerintahkan jajaran di pemerintahan agar melakukan langkah-langkah nyata, utamanya mengenai persiapan fasilitas-fasilitas kesehatan yang dimiliki, baik pusat maupun daerah.

“Karena, tadi pagi saya mendapat informasi bahwa sudah terjadi transmisi lokal kasus Omicron sehingga prosedur mitigasi harus betul-betul kita siapkan, apalagi kita memasuki tahun baru dan di bulan Januari seluruh sektor sudah bergerak dengan aktivitas-aktivitasnya, baik utamanya yang besar yaitu di sektor pendidikan dan perkantoran,” kata Presiden Jokowi. PT BESTPROFIT FUTURES

BPF

Sumber : Jakarta, Beritasatu.com