Monday, January 16, 2023

Hari ini Senin 16 Januari 2023, IHSG Awal Sesi di Zona Merah

 Karyawan melintas di depan monitor saham Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI
PT BESTPROFIT
BEST PROFIT
BESTPROFIT
PT BESTPROFIT FUTURES

BPF­– Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka turun tipis 4,51 poin (0,07%) ke level 6.637,31 pada awal perdagangan, hari ini Senin (16/1/2023). Hingga pukul 09.16 WIB, IHSG turun 9,6 poin (0,11%) ke 6.632.


Tercatat sebanyak 926,83 juta saham telah diperdagangkan di menit-menit awal IHSG, dengan nilai perdagangan sebesar Rp 418,1 miliar dan frekuensi perdagangan baru mencapai 45.352 kali transaksi. Sebanyak 193 saham diperdagangkan mencatatkan kenaikan, 145 saham terkoreksi, dan 210 saham stagnan.

Advertisement

Indeks-indeks utama Wall Street menguat pada akhir perdagangan Jumat (13/1/2023), dengan &P 500 dan Nasdaq berakhir ditutup di level tertinggi dalam sebulan karena investor mencerna data sentimen konsumen AS terbaru dan sejumlah laporan keuangan emiten.

Indeks Dow Jones Industrial Average terangkat 112,64 poin (0,33%) menjadi menetap di 34.302,61 poin. Indeks S&P 500 bertambah 15,92 poin (0,40%) menjadi berakhir di 3.999,09 poin. Indeks Komposit Nasdaq meningkat 78,05 poin (0,71%) menjadi ditutup di 11.079,16 poin.

Bursa Asia-Pasifik diperdagangkan beragam karena ekspektasi inflasi yang dingin di AS mengangkat sentimen investor di wilayah tersebut.


Pada Jumat, survei sentimen konsumen Universitas Michigan menunjukkan prospek inflasi satu tahun turun menjadi 4%, penurunan bulanan ketiga berturut-turut dan level terendah sejak April 2021. Itu mengikuti laporan CPI Desember, yang menunjukkan harga turun 0,1% dibandingkan dengan bulan lalu, meningkatkan harapan bahwa Federal Reserve akan segera memperlambat kenaikan suku bunganya.

Di Australia, S&P/ASX 200 naik 0,5% pada jam pertama perdagangannya. Kontrak berjangka Nikkei di Chicago berada di 25.830 sementara mitranya di Osaka berada di 25.780 lebih rendah dari Nikkei 225 penutupan terakhir di 26.119,52. Jakarta, Beritasatu.com

Wednesday, January 11, 2023

Masih Muda Anak Haji Isam Berharta Rp 5 T, Bisnisnya Apa?

 Jhony Saputra Foto: Foto: Ist

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Harta kekayaan dua anak pengusaha sawit crazy rich Kalimantan, Samsudin Andi Arsyad alias Haji Isam, bertambah 1,1 triliun dalam kurun waktu sepekan dan saat ini kekayaannya ditaksir mencapai Rp 5 triliun.

Dalam sepekan terakhir, harga saham emiten kelapa sawit milik keluarga Haji Isam, Pradiksi Gunatama (PGUN), tercatat menguat 28,05% dalam sepekan terakhir. Saat ini, harga saham PGUN tercatat di Rp 1.050/saham dengan kapitalisasi pasar Rp 6,02 triliun. Artinya dalam sepekan, valuasi perusahaan naik 1,32 triliun, yang membuat harta kekayaan pemiliknya ikut bertambah. Pada perdagangan Senin (9/1) kemarin saham PGUN ditutup menyentuh batas auto rejection bawah. PT BESTPROFIT


Jika ditarik sedikit lebih jauh ke belakang, kenaikan harga saham PGUN lebih fantastis lagi. Dalam sebulan saham tersebut naik 86%, tumbuh lebih cepat dari kinerja saham sister company, Jhonlin Agro Raya (JARR), yang dikendalikan langsung oleh Haji Isam lewat Jhonlin Group.

Dua anak Haji Isam yakni Liana Saputri dan Jhony Saputra tercat menjadi pemegang saham dengan kepemilikan langsung paling besar kala perusahaan melangsungkan penawaran umum perdana. Kepemilikan keduanya sama rata sebelum IPO, dengan Liana tercatat sebagai pengendali dan ikut menjabat sebagai Komisaris Utama PGUN.

Apabila tidak terdapat perubahan struktur pemegang saham dua perusahaan pengendali, PT Araya Agro Lestari dan PT Citra Agro Raya, sejak IPO dilaksanakan, maka total kekayaan gabungan Liana dan Jhony mencapai Rp 5,08 triliun dari kepemilikan saham di PGUN.

PGUN sendiri mulai melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2020 lalu. Perusahaan yang bergerak dalam bidang perkebunan kelapa sawit dan industri minyak kelapa sawit ditawarkan di harga Rp 115 dan berhasil mengumpulkan dana publik Rp 103,50 miliar pada saat IPO.

Dalam prospektus IPO, nama Haji Isam tidak muncul di perusahaan ini, melainkan kepemilikannya dikuasai oleh dua orang anaknya. Nama Haji Isam sendiri baru muncul kala sister company JARR melantai di bursa tahun lalu. BEST PROFIT

BESTPROFIT
PT BESTPROFIT FUTURES
BPF
­

Berbeda dengan Liana yang mengontrol PGUN, Jhony memperoleh posisi strategis di JARR dan tercatat sebagai salah satu komisaris utama termuda di perusahaan publik.

Liana dan Jhony saat ini tercatat masih mengisi jabatan tertinggi di dua perusahaan Haji Isam tersebut.

Liana yang kala IPO PGUN 2020 lalu diketahui berusia 22 tahun, memiliki latar pendidikan terakhir Business Management and Leadership dari Santa Monica College, Los Angeles 2018.

Sementara itu, Jhony yang kala IPO JARR tahun lalu berusia 19 tahun, diketahui menamatkan masa sekolah menengah atas di SMA Al Azhar Jakarta Pusat, Jakarta Selatan pada 2018 ini juga menjabat posisi strategis do berbagai perusahaan lain dalam Grup Jhonlin milik Haji Isam.

TIM Riset CNBC Indonesia

Tuesday, January 10, 2023

Tim SAR Perpanjang Pencarian 2 WNA Terseret Arus di Nusa Penida

 Tim SAR masih berupaya melakukan pencarian terhadap 2 wisatawan asing yang hikang terseret ombak di Pantai Diamond Nusa Penida pada Selasa (10/1/2023). 

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI  - Hingga hari ke-7 tim SAR Gabungan terus berupaya melakukan pencarian terhadap dua WNA yang terseret arus di Pantai Diamond, Nusa Penida, Bali pada 3 Januari 2023 lalu. Tim SAR dari unit Siaga SAR Nusa Penida telah berupaya melakukan pencarian terhadap warga negara Jerman Yuri Cheryavskiy (36) dan warga negara Austria Mathias Mittringer (42). Namun hingga hari ketujuh, Selasa (10/1/2023) kedua korban belum ditemukan.

Kepala kantor Basarnas Bali, Gede Darmaga menjelaskan setelah tujuh hari pencarian ini, tim SAR melakukan evaluasi dan memutuskan untuk memperpanjang masa pencarian selama 2 hari. Pencarian saat ini diperluas jauh ke selatan sampai dengan selatan Lombok. Total luas area pencarian pada hari ini berkisar 7,38 mil dari lokasi hilangnya para korban. Selain di laut, upaya pencarian juga dilakukan di darat dengan penyisiran seputaran pantai Diamond dan pemantuan dari atas tebing. PT BESTPROFIT

BEST PROFIT

Tim SAR telah berupaya melakukan upaya-upaya sesuai pergerakan arus menuju ke selatan dengan RIB hingga Matapoint mendekati Crystal Bay Nusa Penida namun cuaca kurang baik dan angin kencang yang terjadii, menjadi kendala bagi SRU laut. BESTPROFIT



Meskipun kondisi di lapangan terpantau cerah berawan namun ketinggian gelombang antara 2,5 meter hingga mencapai 4 meter menjadi kendala dalam pencarian para korban. "Pascahilang kedua korban kami telah berupaya melakukan pencarian namun hingga hari ke 7 hasilnya masih nihil,@ katanya pada Selasa, (10/01) . PT BESTPROFIT FUTURES

BPF­

Lanjut Gede Darmaga, untuk mengoptimalkan proses pencarian tim SAR menambah 2 hari waktu pencarian para korban yang semestinya berhentidi hari ke 7 pencarian. Apabila selama perpanjangan masa pencarian kedua korban belum ditemukan. Pihak SAR akan menghentikan pencarian. Selama proses pengehentian tersebut Tim SAR akan terus memantau jika ada laporan warga terkait penemuan para korban tim SAR akan membantu mengevakuasi korban. "Kita berharap selama masa perpanjangan pencarian ini para korban bisa ditemukan, cetusnya.

Selama operasi SAR berlangsung turut melibatkan unsur SAR dari Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Polsek Nusa Penida, Polair Polres Klungkung, Koramil Nusa Penida, BPBD Kab Klungkung dan masyarakat setempat. Klungkung, Beritasatu.com

Monday, January 9, 2023

Seberangi Sungai dengan Rakit, Relawan Kirim Logistik Korban Banjir

 Relawan mengirim logistik untuk korban banjir di Pangkep, Sulawesi Selatan, menggunakan rakit saat menyeberangi sungai, Senin 9 Januari 2023.

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI  Relawan mengirim logistik untuk korban banjir di Pangkep, Sulawesi Selatan, menggunakan rakit saat menyeberangi sungai, Senin (9/1/2023).

Mereka harus bertaruh nyawa menyeberangi sungai berarus deras untuk mendistribusikan logistik untuk warga korban banjir. Tiadanya jembatan penghubung membuat relawan memanfaatkan rakit dari kayu untuk menyeberang. PT BESTPROFIT

BEST PROFIT

BESTPROFIT

PT BESTPROFIT FUTURES


BPF­

Relawan tersebut mendistribusikan logistik untuk korban bencana banjir yang saat ini masih terisolasi di Dusun Sadae, Desa Baring, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan.


Kecamatan Segiri merupakan salah satu dari 7 kecamatan di wilayah Pangkep yang terdampak bencana banjir.

Untuk menjangkau 25 warga dengan 7 keluarga di permukiman tersebut, relawan harus bertaruh nyawa menggunakan rakit seadanya. Mereka menyeberangi Sungai Tombolo berarus deras sedalam 30 meter.

Agar tidak hanyut terbawa arus air sungai, rakit dari papan kayu ini diikatkan pada tali yang membentang pada kedua sisi sungai.

Meski rasa cemas dan was-was menyelimuti para relawan, medan berat ini harus mereka tempuh dengan sangat hati-hati, demi terpenuhinya kebutuhan pokok warga yang terisolasi.


"Pemberian bantuan ini berupa beras, makanan instan, telur, dan terpal. Keterisolasian tempat ini seperti pulau, daratan yang dikelilingi oleh sungai. Jadi betul-betul medan yang sangat sulit untuk ditempuh," ujar Djajang Andi Abbas, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Pangkep.

Friday, January 6, 2023

5 Analis Ungkap Penyebab IHSG Ambruk Hampir 3%

 Presiden Joko Widodo resmi menutup perdagangan bursa tahun 2017 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (29/12/2017). Perdagangan bursa ditutup menguat pada angka 6,355 Foto: Muhammad Luthfi Rahman

PT BESTPROFIT FUTURES JAMBI - Pasar saham Indonesia pada perdagangan kemarin terkapar di zona merah. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup ambruk lebih dari 2% pada perdagangan Kamis (5/1/2023), meski bursa Asia-Pasifik dan Amerika Serikat (AS) cenderung menghijau.

IHSG ditutup ambruk 2,34% ke posisi 6.653,84. IHSG pun keluar dari zona psikologis 6.800 dan 6.700 hanya dalam sehari saja. PT BESTPROFIT

BEST PROFIT

Nilai transaksi indeks kemarin mencapai Rp 14,16 triliun dengan volume transaksi yang diperdagangkan mencapai 23,14 miliar saham yang berpindah tangan sebanyak 1,3 juta kali.

BESTPROFIT

Namun anehnya, ambruknya IHSG terjadi saat bursa Asia-Pasifik terpantau cerah bergairah, di mana pasar saham tetangga Indonesia yakni Singapura aja terpantau melesat lebih dari 1%.

Para analis mengungkapkan, terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab runtuhnya pasar saham saham Indonesia.

Kenaikan Suku Bunga The Fed

Direktur Equator Swarna Capital Hans Kwee mengungkapkan, anjloknya pasar saham Indonesia disebabkan oleh faktor global. The Fed yang masih akan menaikkan suku bunga Amerika Serikat (AS) masih menjadi faktor terbesar penyebab runtuhnya pasar saham RI.

"Bahkan pejabat the Fed Presiden Fed Minneapolis, Neel Kashkari, memperkirakan 5,4% atau masih ada 100 bps. Fed tidak akan menurunkan suku bunga di tahun 2023 setelah kenaikan 50 - 100 bps," ujarnya kepada CNBC Indonesia, Jumat (6/1). PT BESTPROFIT FUTURES

BPF­

Selain itu, faktor lainnya berasal dari China yang sedang menghadapi gelombang Covid-19 dan berpotensi mencapai puncak di perayaan imlek tgl 19 Januari 2023. "Potensi ganguan ekonomi china akibat penyebaran virus covid 19," imbuhnya.

Serta, adanya tekanan terhadap harga komoditas akibat dari kenaikan suku bunga The Fed. Hal itu berpotensi mendorong ekonomi ke resesi.

Perlambatan Ekonomi Global

Senior Analis Pasar Keuangan dari DCFX Lukman Leong menyebut, faktor penyebab runtuhnya IHSG pada perdagangan kemarin karena kekhawatiran investor terhadap perlambatan ekonomi global yang akan menekan nilai ekspor komoditas.

"Terlebih rencana China menghapus larangan impor batubara dari Australia dikuatirkan akan menurukan rekor surplus perdagangan yang selama ini sangat dibantu oleh ekspor batubara yang harganya tinggi," ucapnya saat dihubungi oleh CNBC Indonesia.

Pelemahan Harga Komoditas

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memandang, IHSG yang terjun diatas 2% pada perdagangan kemarin disebabkan oleh beberapa sentimen negatif. Diantaranya, pelemahan harga komoditas minyak dunia. Pasalnya, beberapa waktu lalu batubara juga terkoreksi.

"Hal tersebut diakibatkan adanya rencana Tiongkok untuk membuka kembali impor batubara dari Australia," sebutnya kepada CNBC Indonesia.

Selain itu, faktor lainnya berasal dari sinyal hawkish The Fed dalam kebijakan moneternya untuk beberapa waktu ke depan dengan menurunkan angka inflasi ke 2% sesuai target. Serta, adanya potensi resesi dan perlambatan ekonomi global, dimana proyeksi IMF pada tahun ini hanya sebesar 2,7% dibandingkan tahun 2022 yang sebesar 3,2%.

"Dengan adanya sinyal (The Fed) tersebut, maka nampaknya ada shifting aset dari pasar saham ke pasar obligasi. Hal ini ditunjukkan dengan adanya outflow dimarket sebesar Rp 877 miliar perdagangan sebelumnya," ucapnya.

Hal senada juga dikatakan oleh Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Indonesia Nafan Aji Gusta Utama yang mengatakan bahwa ambruknya IHSG disebabkan faktor pelemahan harga saham berkapitalisasi pasar yang besar.

Adapun pelemahan harga saham berkapitalisasi besar dipengaruhi faktor eksternal terutama sentimen hawkish dari The Fed pada hasil risalah FOMC Meeting Minutes per Desember 2022.

"Perihal komitmen kuat dalam menurunkan laju inflasi AS (US CPI) dengan mempertahankan kebijakan pengetatan moneter yang agresif di sepanjang tahun ini," kata Nafan saat dihubungi oleh CNBC Indonesia.

Di sisi lain, sentimen negatif turut diperkuat dengan adanya faktor perlambatan pertumbuhan ekonomi global dan kenaikan probabilitas resesi global di sepanjang tahun ini.

Musim Kampanye Mewarnai Pasar Saham RI

Head of Investment PT Reswara Gian Investa Kiswoyo Adi Joe berpendapat, pelemahan IHSG kemarin diwarnai oleh faktor musim kampanye yang menyebabkan adanya dana lokal uang keluar dalam jumlah besar. Sebab, net sell asing tidak sebesar dana lokal. Namun, akan ada di satu titik asing akan kembali membeli saham blue chip dalam jumlah besar.

"Karena sudah mau musim kampanye. Sehingga ada uang lokal yang keluar dari IDX," sebutnya dalam pesan singkatnya.

Menurutnya, perekonomian Indonesia disokong oleh konsumsi domestik yang kuat, sehingga menarik perhatian asing untuk kembali membeli saham blue chip di bursa saham Tanah Air.

Meskipun demikian, keluarnya dana dari pasar modal untuk biaya kampanye dapat menggerakkan roda ekonomi nasional. Sebab, dana tersebut digunakan untuk belanja. "Jadi ekonomi pasti berputar. Dengan uang tambahan itu. Karena ekonomi Indonesia yang di sokong konsumsi domestik kuat," tuturnya.

Switching Ke Obligasi

Sementara Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova menyebut, Secara teknikal dengan ditutupnya IHSG di bawah MA20 kemarin sudah menjadi indikasi awal potensi terjadinya koreksi dan penyebab aksi jual.

"Kemungkinan aksi switching dari instrumen berisiko seperti saham ke instrumen lain yaitu obligasi," pungkasnya. Jakarta, CNBC Indonesia

Thursday, January 5, 2023

Saham Perbankan Favorit di 2023, Potensi Kenaikan Bisa 26%

 Pengunjung melintas di depan monitor saham Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.

Jakarta, Beritasatu.com- Saham perbankan berkapitalisasi besar dan likuid (bluechip) bisa menjadi pilihan favorit investor di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2023. Potensi kenaikan harga saham bank 2023 bisa mencapai hingga 20%-26%.

Head of Investment PT Reswara Gian Investa Kiswoyo Adie Joe mengatakan beberapa saham perbankan yang akan bersinar di 2023 yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan target Rp 6.000, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 11.500, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 11.000, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 10.000. "Saham-saham tersebut berpotensi memberikan untung/return di atas 20%," kata dia belum lama ini.


Kiswoyo melanjutkan, rekomendasi tersebut sejalan dengan kinerja ciamik yang dibukukan setiap tahun. Terlebih pada 2023 disebut-sebut sebagai tahun kampanye sehingga akan mendongkrak perputaran ekonomi. "Imbasnya, emiten-emiten saham perbankan tersebut akan kembali melanjutkan kinerja positif," kata dia.

Secara terpisah, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Martha Christina memasukkan saham BBRI dalam rekomendasinya dengan target harga Rp 6.100 dengan potensial upside 25%.

Ia menyebutkan bahwa BBRI menjadi bank dengan net profit tertinggi dibandingkan dengan 3 tiga bank papan atas lainnya juga dengan pertumbuhan terbesar.

Martha melanjutkan, pertumbuhan BBRI paling besar ditopang segmen UMKM yang menyumbang 84% kredit, dengan suku bunga yang lebih tinggi dibandingkan kredit korporasi.

Kemudian, saham rekomendasi selanjutnya yakni saham BMRI dengan target harga 12.300 dengan potensial upside sebesar 25%. Dari segi bisnis, BMRI diuntungkan dengan kenaikan BI rate karena menjadi basis dengan nasabah korporasi yang besar.

"Dari empat bank besar yang ada, BMRI berhasil memperbaiki kualitas asetnya dengan level NPL gross-nya terendah kedua setelah BBCA," ujar Martha.

Martha melanjutkan, saham BBNI direkomendasikan dengan target Rp 12.500 dengan potential upside 26%. Alasan rekomendasi tersebut yakni seiring dengan transformasi dan fokus perseroan pada perbaikan kualitas aset.

Pada sektor industri, saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) direkomendasikan dengan target harga Rp 10.800, dengan potential upside 63%.


Secara fundamental, SMGR memiliki kapasitas terbesar dengan pabrik tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Perseroan juga melakukan akuisisi SMBR akan mengurangi persaingan dan dan memperkuat kehadiran di wilayah Sumatera Selatan.

Lebih lanjut, cermati saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) dengan target harga Rp 2.200, dengan potential upside 64%. Perseroan juga memiliki segmen bisnis yang terdiversifikasi dan juga potensi kenaikan permintaan seiring pembukaan kembali ekonomi.

Sementara itu, Research Analyst Infovesta Kapital Advisori Arjun Ajwani meromendasikan saham PT Indika Energy Tbk (INDY), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) yang berpotensi naik lebih 20% pada tahun ini.
Saham-saham tersebut dinilai Arjun secara fundamentals sangat kuat dan prospek bisnis yang masih sangat baik.

"Mayoritas saham ini juga dapat dikatakan memiliki harga saham yang fair valued berdasarkan price eraning ratio (PER) dan PBV (price book value) kalau dibandingkan sama rata-rata emiten di sektor mereka," tuturnya.

Wednesday, January 4, 2023

Konglomerat Kompak Beli Balik Saham Emitennya, Ada Apa Nih?

 Low Tuck Kwong (Ist Forbes.com) Foto: Low Tuck Kwong (Ist Forbes.com)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sejumlah taipan ternama, pengusaha paling kaya di Indonesia, diketahui melakukan konsolidasi dengan membeli kembali saham emiten yang dimiliki dari para investor di pasar reguler.

Data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat, setidaknya terdapat tiga nama besar emiten raksasa RI yang tercatat melakukan pembelian saham emiten yang dikendalikan. Dua yang paling aktif adalah bos tambang batu bara Bayan Resources (BYAN) Low Tuck Kwong dan salah satu wanita terkaya RI pemiliki Temposcan (TSPC) Kartini Muljadi. Lalu terbaru langkah yang sama juga tampaknya baru diambil oleh pengusaha petrokimia Chandra Asri (TPIA) Prajogo Pangestu, setelah awal tahun lalu melepas kepemilikan sahamnya kepada investor strategis demi melancarkan aksi rights issue.

Low Tuck Kwong diketahui sejak tahun lalu secara perlahan mencicil beli saham BYAN, meski di beberapa kesempatan ia juga melakukan penjualan dengan jumlah yang relatif mini.


Data laporan pemegang saham kuartalan menjadi bukti nyata aksi agresif orang terkaya RI melakukan konsolidasi di perusahaan tambang batu bara miliknya. Melansir Refinitiv, pada akhir kuartal pertama 2021, Low Tuck Kwong menggenggam 54,72% saham BYAN. Angka tersebut naik menjadi 60,94% pada akhir tahun lalu dan masih belum mengalami perubahan lagi mengutip data KSEI terbaru untuk transaksi per 2 Januari 2023.

Dato' Dr. Low Tuck Kwong dalam gerilya teranyarnya akhir tahun ini diketahui menambah koleksi saham BYAN dengan membeli sebanyak 814,6 ribu lembar pada 12-16 Desember 2022. Konsolidasi tersebut seluruhnya dilakukan sebelum lewat masa cum date dividen interim yang jatuh pada tanggal 19 Desember lalu.

Artinya lewat pembelian tersebut, jumlah cuan dividen yang diperoleh ikut mengingkat. Dato' diperkirakan akan memperoleh dividen tunai sebesar Rp 9,52 triliun, sebelum dipotong pajak dana akan ditransfer 5 Januari besok. Setelah lewat cum date¸ tidak ada aksi terbaru dari Dato' di saham BYAN.

Aksi tersebut yang mewajibkan pengungkapan di KSEI tampaknya ikut menarik optimisme investor untuk memburu saham BYAN. Sejak akhir cum date dividen hingga saat ini, harga saham BYAN naik 50,53%. Kondisi yang jarang terjadi, di mana biasanya saham emiten mengalami ARB setelah tanggal cumdate dividen.

Kemudian ada Kartini Muljadi yang lewat perusahaan milik keluarga PT Bogamulia Nagadi terus memupuk kepemilikan saham di emiten farmasi PT Tempo Scan Pacific Tbk (TSPC).

Teranyar, dalam keterbukaan informasi, per 27 Desember 2022, PT Bogamulia Nagadi melakukan tiga transaksi pembelian saham TSPC pada 21, 22, dan 23 Desember 2022.

Secara total, Bogamulia membeli 907.300 saham TSPC pada periode tersebut.

Dengan demikian, kepemilikan saham Bogamulia di Tempo Scan bertambah menjadi 3.772.618.418 saham atau setara dengan 83,6526% dari total saham TSPC.

Menurut Direktur PT Bogamulia Diana Wirawan, dalam keterbukaan informasi di atas, tujuan transaksi tersebut untuk "investasi [dengan] status kepemilikan saham langsung".

Setidaknya selama 2022, Bogamulia rajin menambah sedikit demi sedikit kepemilikan saham Tempo Scan. Sebut saja, selama November-Desember 2022, misalnya, Bogamulai sudah melakukan transaksi pembelian saham sebanyak 30 kali.

Sebagai gambaran, pada akhir kuartal pertama 2021, Bogamulia menguasai 3,68 miliar saham TSPC (81,84%).

Soal kinerja keuangan Tempo Scan, pendapatan bersih perseroan hingga kuartal III 2022 naik 8,9% secara tahunan (yoy) menjadi Rp9,09 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Namun, seiring beban usaha membengkak 7,2% secara yoy, laba bersih TSPC turun 0,9% yoy menjadi Rp540,6 miliar per 30 September 2022.

Kendati ada penurunan laba bersih, Tempo Scan tetap membagikan dividen interim untuk tahun buku 2022 pada 23 Desember lalu sebesar Rp25/saham. Dari market, harga saham TSPC turun 6% selama 2022.

Paling baru, Prajogo Pangestu diketahui memborong 200 ribu saham TPIA pada perdagangan tanggal 30 Desember 2022 lalu, mengutip data KSEI. Pasca pembelian tersebut kepemilikan saham Prajogo mengalami kenaikan tipis.

Sebelumnya Prajogo sempat melepas sebagian saham yang dimiliki kepada anak usaha perusahaan migas Thailand, Thai Oil. Top Investment Indonesia (TII) masuk sebelum perusahaan menggelar aksi korporasi penambahan modal hingga Rp 15,5 triliun. Kepemilikannya kembali surut setelah tidak mengikuti rights issue dan mengalihkan haknya kepada TII.

Tidak diketahui pasti alasan rinci terkait aksi beli saham emiten sendiri. Apakah ini bagian dari upaya mengerek harga saham, layaknya efek yang timbul ketika perusahaan melakukan buyback atau karena pemilik percaya akan masa depan cerah perusahaannya dan harga saat ini dianggap masih relatif murah. Atau bisa saja pembelian ini dilakukan untuk memaksimalkan pendapatan dari dividen yang akan diterima.

Selanjutnya, imbas dari aksi konsolidasi ini tampaknya tidak memberikan efek yang sama bagi kinerja saham perusahaan, dengan BYAN tercatat terbang dan TSPC malah terkoreksi tipis. Perlu dicatat bahwa naik turunnya harga saham memang sebagian besar dipengaruhi oleh faktor lain, seperti kinerja keuangan dan prospek bisnis di masa depan.

TIM RISET CNBC Indonesia